IY mengaku tidak tahu-menahu soal petasan yang dijualnya ternyata terbuat dari kertas Alquran.
"Saya mah enggak tahu, saya beli, saya jual," kata IY.
Mendapati hal ini apparat polsek Ciledug dan Polres Metro Tanggerang Kota mengatakan bahwa saat ini tengah menyelidiki penemuan petasan yang berhan dasar kertas Al Quran.
Kasubag Humas Polres Metro Tanggerang Kota, Kompol Abdul Rachim mengatakan bahwa pihak kepolisian tengah berusaha menelusuri dan melacak keberadaan pelaku yang melakukan hal ini.
"Jadi gini, betul kami telusuri, itu belinya di daerah Pondok Aren."
Baca Juga: Mimpikan Cetak 100 Hafiz Qur'an, Ibnu Sina Resmikan Pesantren Tahfidz Qur'an Husada
"Jadi, mungkin yang membuat acara itu enggak tahu. Untuk sementara itu masih diselidiki," kata Rachim, dikutip dari TribunJakarta.
Rachim menambahkan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap tiga saksi.
Namun, ia enggan menjelaskan tentang petasan yang diambil dari tangan IY untuk dijadikan barang bukti.
Selain itu, Rachim juga mengaku, pihaknya belum menemukan unsur pidana dari kasus petasan berselongsong Alquran itu.
"Belum belum mungkin tidak segegabah itu, karena kan masih ditelusuri," ujarnya.
Baca Juga: Andi Sudirman Ajak Masyarakat Semarakkan Baca Al-Qur'an sebagai Ikhtiar Atasi Pandemi