Sonora.ID - Bicara tentang kafein, masyarakat Indonesia bahkan dunia, seperti dibagi menjadi dua kelompok. Orang-orang yang sangat membutuhkan kafein untuk bekerja dan beraktivitas, namun ada juga kelompok yang sama sekali tidak bisa mengonsumsi kafein.
Memberikan dampak dan efek yang cukup besar bagi sebagian orang, konsumsi kafein yang paling umum terdapat di kopi, ternyata juga bisa menyebabkan susah tidur.
Dalam program Health Corner di Radio Sonora FM, dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia menyatakan bahwa ada 3 tipe orang setelah minum kopi, yang salah satunya adalah tetap bisa tidur meski konsumsi kafein dalam jumlah banyak.
“Untuk kopi, agak susah digeneralisir, karena tidak semua orang berpengaruh susah tidur, kalau dia minum kopi,” ungkapnya tegas.
Baca Juga: 5 Tips Sarapan sebelum Terima Vaksin Covid-19. Dokter: Hindari Kafein
Kebal
“Orang dibagi tiga tipe dalam hal kafein ya. Yang pertama, golongan orang yang kebal, dalam arti tidak berpengaruh sama sekali,” sambung dr. Santi.
Pada golongan atau kelompok orang yang satu ini, konsumsi minuman atau makanan yang mengandung kafein tidak memberikan efek pada tubuhnya, sehingga cenderung tidak akan mengalami susah tidur meski mengonsumsi kafein.
Pihaknya menyebutkan bahwa golongan ini adalah golongan yang beruntung.
Baca Juga: Picu Demensia, Ini Beberapa Kesalahan Umum saat Meminum Kopi
Sensitif
“Kelompok yang kedua adalah kelompok yang sensitif. Kalau dia minum sedikit dia enggak apa-apa, tapi kalau dia minum banyak banget, dia langsung matanya tidak bisa tidur,” jelas dr. Santi menambahkan.
Biasanya orang-orang pada kelompok ini hanya cocok mengonsumsi kopi untuk menunjang pekerjaannya di siang hari agar lebih fokus dan efektif ketika bekerja.
Tetapi tetap tidak dianjurkan untuk mengonsumsi kafein di malam hari bagi golongan yang satu ini, karena potensi tidak bisa tidurnya tetap ada, meski tidak tinggi.
Baca Juga: Swab Acak Sasar Warung Kopi di Makassar, DPRD: Tidak Efektif
Tidak bisa sama sekali
“Ada juga orang yang betul-betul tidak bisa. Jadi minum setengguk saja, sesendok saja itu langsung tidak bisa tidur. Jadi kita harus ngaca kita masuk golongan yang mana,” tegasnya.
Bukan hanya di dalam kopi, kafein juga terdapat di dalam teh, cokelat, minuman berenergi, serta beberapa jenis obat, sehingga orang yang sama sekali tidak bisa menerima kafein harus menghindari makanan atau minuman tersebut.
Pasalnya, konsumsi kafein bisa merusak pola tidur menjadi sulit untuk tertidur pulas bagi mereka yang berada di golongan ini.
Baca Juga: Bagi Penderita Kekurangan Zat Besi, Dokter: Jauhi Teh dan Kopi, karena…