“Agar selepas kegiatan pelatihan ini dengan ilmu yang telah didapatkan, nantinya tim dari Lapas Sintang siap jika ada masyarakat luar yang membutuhkan layanan fardu kifayah” Tuturnya.
“Tidak menutup kemungkinan tim fardu kifayah Lapas Sintang sesekali akan turun langsung ke masyarakat, jika memang ada dari pihak masyarakat luar yang membuthkan bantantuan” Jelasnya, sembari membuka kegiatan pelatihan ini secara resmi.
Meskipun pelatihan dilakukan dalam waktu yang singkat, para warga binaan sangat antusias mengikuti program pelatihan.
Dengan cara penyampaian yang humanis, Imam menjelaskan detail tentang tahapan tahapan dalam menjalankan prosesi fardu kifayah ini, yaitu mulai dari bagaimana memandikan jenazah, mengkafankan, hingga sampai ke liang lahat, semua itu langsung disimulasikan agar para peserta pelatihan dapat benar benar memahami.
Mafari, satu di antara peserta pelatihan benar benar bersyukur dan berterima kasih, khususnya kepada Kalapas yang telah memberikan fasilitas pelatihan.
“kami benar benar bersyukur dan berterimakasih atas fasilitas pelatihan fardu kifayah ini, sehingga kami mendapatkan satu pengetahuan yang sangat berharga” Ujarnya, saat dihubungi oleh Humas Lapas Sintang.
Baca Juga: Pekerjakan Mantan Narapidana Lapas Sintang, Siap Bangun Open Camp