Sonora.ID - Sutradara James Wan telah menjelaskan asal usul ilmiah di balik akhir filmnya 'Malignant' yang ekstrem. (artikel ini mengandung spoiler).

Film ini mewakili kembalinya Wan ke dunia horor setelah Aquaman 2018, dengan beberapa kredensial film horor sebelumnya termasuk The Conjuring dan sekuelnya, Saw, dan franchise Insidious.

Malignant mungkin merupakan proyeknya yang paling gila, dengan akhir yang menyebabkan kegemparan di antara pemirsa karena konsepnya yang rumit, yang ternyata agak terinspirasi oleh ilmu sains sebenarnya.

Baca Juga: Sutradara ‘Aquaman’ Konfirmasi Judul Sekuelnya, ‘Aquaman And The Lost Kingdom’

Alur cerita

Film ini dibuka pada tahun 1993, ketika para ilmuwan bereksperimen pada subjek yang tidak terlihat yang disebut Gabriel.

Subjek ini berlanjut dengan pembunuhan besar-besaran, ilmuwan terkemuka Dr Florence Weaver (Jacqueline McKenzie) telah memperingatkan rekan-rekannya tentang kekuatan Gabriel dan memerintahkan mereka untuk "mematikan kankernya".

Kemudian, kita mengikuti Madison (Annabelle Wallis) yang, setelah dibanting ke dinding oleh suaminya yang kejam, Derek, mulai mengalami penglihatan tentang sosok gelap yang membunuh orang-orang di sekitar Seattle, siapa yang membunuh Derek dan Dr Florence Weaver.

Pada babak ketiga, terungkap bahwa Gabriel adalah pembunuhnya dan sebenarnya adalah kembaran parasit, suatu bentuk makhluk hidup dari tumor sel germinal yang disebut teratoma.

Ini melekat pada Madison sebagai anak muda, yang tim Weaver "potong" bertahun-tahun yang lalu - hanya menyisakan bagian yang terhubung ke otak Madison.

Setelah dia dikejutkan oleh Derek, 'Gabriel' pada dasarnya dibangkitkan kembali di Madison - maka mengapa dia memiliki visi pembunuhan, karena dalam arti fisik, mereka adalah orang yang sama.

Gabriel, dengan secara berkala mengambil alih tubuh Madison, membunuh orang-orang yang bersalah padanya.

Baca Juga: Jelang Halloween, Ini 14 Daftar Film Horor/Thriller Netflix yang Tayang September - Oktober

Terinspirasi dari kondisi medis

Berbicara kepada Entertainment Weekly, Wan mengungkapkan bagaimana twist ini, sambil memperluas fakta, terinspirasi oleh beberapa alasan ilmiah:

“Istri saya, Ingrid [Bisu], dia melakukan banyak penelitian tentang anomali medis. Dia berkata, 'Ada orang yang menderita oleh hal [teratoma] ini, yang terlahir seperti ini.'

“Saya hanya berpikir, wah. Jadi jelas pikiran saya yang kacau tentang film horor ini langsung pergi ke cerita paling kacau yang bisa saya buat. Dia dan saya, baru saja mulai melontarkan ide dan akhirnya berkembang menjadi sebuah konsep.

“Sepanjang waktu saya berpikir, bagaimana saya mengambil benih ide ini dan benar-benar mengubahnya menjadi sebuah film dan apa yang dapat saya lakukan dengan itu mungkin memungkinkan saya untuk bersenang-senang dengan semua jenis efek praktis yang belum pernah saya mainkan. dengan sebentar lagi? Anda tahu, darah dan nyali dan semua hal animatronik yang keren. Itu berasal dari segala macam aspirasi, tapi itu benar-benar awal dari ide itu.”

Malignant ditulis bersama oleh Wan, Bisu dan Akela Cooper.

Dalam ulasan bintang lima NME, film tersebut digambarkan sebagai "film horor terbaik tahun ini sejauh ini" yang menunjukkan "siapa sebenarnya James Wan".

Baca Juga: Netflix Bikin Film Horor Baru 'Escape The Undertaker' Bersama Bintang WWE

Tonton trailernya di bawah ini: