Palembang, Sonora.ID – Tanggal 15 September 2021 lalu, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru telah mengukuhkan tim kontingen PON Sumsel yang akan berangkat dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2 – 15 Oktober 2021.
Dr. Meirizal Usra, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Koni Sumsel kepada Sonora (20/09/2021) mengatakan bahwa tim sumsel sudah siap bertempur ke Papua.
Pemberangkatan tidak seperti PON sebelumnya, pemberangkatan sesuai cabor dan tidak serempak. Jadwal kedatangan sudah ditentukan oleh panitia di Papua.
Baca Juga: Menyambut PON XX Papua 2021, KONI Menyelenggarakan Virtual Run
“Jumlah keseluruhan ada 102 atlit, didampingi 47 pelatih, terdiri dari 24 cabor. Yang berangkat pertama adalah cabor tenis lapangan, tanggal 23 september ini berangkat,” ujarnya.
Ia menambahkan pembukaan PON hanya diikuti oleh perwakilan propinsi saja dan ditentukan jumlahnya.
“Komandan kontingen sumsel adalah Pak Junaidi, Komisaris Utama Bank Sumsel,” tukasnya.
Peluang kontingen sumsel untuk mendaur emas ada dicabor seperti atletik, anggar dan menembak. Setiap tahun cabor ini tim Sumsel selalu mendapatkan medali emas.
“Target kita yang terbaik. Pelatih berkomitmen untuk meraih emas, minimal bisa mempertahankan prestasi di Jabar dengan 6 emas,” ujarnya.
Para atlit sudah berlatih mempersiapkan diri terpusat di wisma atlit Jakabaring sejak 5 Juli lalu. Gubernur Herman Deru berjanji akan memberikan reward kepada atlit Sumsel yang berprestasi dalam PON XX Papua 2021.
Baca Juga: Wakil Rektor UNM Pimpin Tim Bulutangkis Sulsel ke PON XX Papua
Dalam PON kali ini, semua atlit yang diturunkan adalah atlit asli putra daerah sumatera selatan, mereka adalah atlit produk local dilatih oleh pelatih sumsel, dan tidak ada atlit yang membeli dari luar daerah Sumsel.
“Harapannya semua menampilkan yang terbaik, berjuang di Papua dan pulang dengan membawa medali,” tutupnya.