Iqbal mengaku sebelum melakukan operasi, telah dilakukan pemantauan rutin ke tempat biasa mereka berkumpul. Seperti di lampu merah, jalanan dan tempat usaha.
"Ini kita pantau di lampu merah ahmad yani, jalan ratulangi, masjid terapung dan jalan bontelempangan," jelasnya.
Berdasarkan pantauan, anak jalanan dan pengemis yang terjaring dikumpulkan di tribun utama lapangan karebosi. Beberapa diantaranya langsung digunduli oleh petugas.
Baca Juga: Satpol PP Makassar Segel Gedung, Lokasi Pesta Ultah Selegram
Iqbal mengaku tindakan itu untuk memberi efek jera, sekaligus penanda. Menyusul biasanya kembali melakukan aktivitas yang sama usai terjaring.
Pembinaan lanjutan akan diserahkan ke Dinas Sosial sesuai kewenangannya.
"Kalau pembinaan kita serahkan ke dinas sosial," tutupnya.