Sonora.ID - Berimajinasi merupakan salah stau cara untuk melatih otak agar tetap bisa bekerja dengan efektif, bahkan bisa membuat otak lebih tajam dalam menghadapi rintangan dan masalah kehidupan.
Selain membuat otak menjadi lebih tajam, imajinasi juga bisa memancing kreativitas seseorang, sehingga terbiasa untuk berpikir di luar dari apa yang orang lain pikirkan dan bisa memiliki gambaran akan masa depan dengan lebih jelas.
Dalam program Smart NLP di Radio Smart FM, Licensed Master Trainer of NLP, Hingdranata Nikolay menegaskan bahwa meski imajinasi adalah salah satu modal untuk melatih otak, namun masih banyak orang yang justru membatasi imajinasi tersebut.
Baca Juga: Tips Sukses bagi Anak Muda, Ibunda Tasya Farasya: Banyakin Berkhayal!
Alih-alih membentuk cita-cita setinggi-tingginya melalui imajinasi tersebut, banyak orang yang kerap mengingatkan orang lain dan diri sendiri untuk bersikap realistis dengan keadaan.
Hing menegaskan, hal tersebut justru akan menghambat terbentuknya kreativitas, maka dirinya dengan tegas menyatakan penting memiliki teman berkhayal, boleh keluarga, pasangan, atau sahabat.
“Betul (membuat kita malas kreatif). Makanya gini, kalau kita enggak punya teman mengkhayal, cari teman mengkhayal deh. Cari teman saja berkhayal,” ungkapnya tegas.
Baca Juga: Sering Ngomongin Rekan Kerja? Hing: Lebih Baik Lakukan 3 Hal Ini
Pihaknya mengakui bahwa masih banyak orang-orang di sekitar yang mengingatkan orang lain untuk tidak berimajinasi terlalu tinggi dan lebih menekankan pada bersikap realistis sesuai dengan kondisi yang ada.
Tetapi jangan izinkan orang tersebut membatasi khayalan atau imajinasi Anda karena justru banyak hal yang bisa dipelajari dari khayalan tersebut.
“It’s okay. Bukan berarti mereka bisa menghentikan khayalan kita kan? Ya namanya juga di otak kita, kita tutup mata sambil mengkhayal sendiri saja,” sambung Hing.
Baca Juga: Pentingnya Berpikir Kreatif, Master Trainer: Manfaatnya Banyak!
Hing dengan tegas mengimbau untuk tetap mempertahankan latihan otak dengan imajinasi atau berkhayal tersebut, misalnya memiliki tempat kerja ideal, rumah impian, atau bahkan sekadar berimajinasi menu makan siang untuk besok.
Pasalnya, hal-hal sederhana seperti ini bisa melatih otak menjadi lebih lincah dan tajam.
“Untuk kebugaran otak kita sendiri, It’s okay lah,” tegasnya.
Baca Juga: Sutradara 'Eternals' Sebut Filmnya Memiliki Efek Besar untuk Masa Depan MCU