Overfill itu sendiri merupakan ekstra volume bulk vaksin yang disiapkan untuk mengantisipasi proses filling ke dalam kemasan multidoses, sesuai dengan persyaratan yang berlaku.
Dikutip dari keterangan resminya, Juru Bicara sekaligus Sekretaris Perusahaan Bio Farma, Bambang Heriyanto mengatakan, untuk vaksin Covid-19 dalam bentuk bulk, sudah terkonversi semua menjadi 125.4 juta dosis finish product, yang proses proses fill and finishnya selesai dalam kurun waktu sembilan bulan.
Bets terakhir selesai diproduksi sebanyak 12.8 juta dosis, pada tanggal 19 September 2021 yang lalu yang akan segera rilis pada akhir bulan September 2021.
Baca Juga: Bio Farma Sudah Amankan Lebih dari 170 Juta Dosis Vaksin Covid-19
“Total vaksin Covid-19 Bio Farma yang rilis pada bulan September 2021, diperkirakan sebanyak 23.328.000 dosis. Hingga saat ini (22/9), total vaksin Covid-19 Bio Farma yang sudah rilis sebanyak 12.833.000 dosis, Sisa dari vaksin ini, akan bisa segera didistribusikan untuk masyarakat Indonesia setelah mendapatkan rilis dari Badan POM dan alokasi dari Kementerian Kesehatan," papar Bambang.
Bambang menambahkan, sejak Januari 2021 - 21 September 2021, Bio Farma sudah mendistribusikan vaksin Covid-19 sebanyak 171.364.570 dosis, yang terdiri dari CoronaVac 1 ds (untuk nakes dan hibah) 4.107.780, Covid-19 Bio Farma 104.368.200, AZ (Covax, B2B, Hibah) 20.136.284, Moderna 7.871.318, CoronaVac 2ds 29.697.878 dosis dan Sinopharm (Hibah) 720.766 dosis dan Pfizer sebanyak 4.462.344.