Menurutnya MVC atau PPKD Migas sebenarnya sudah ada sejak lama di Muba yakni bernama Unit Pelaksana Teknis Balai Latihan Kerja (UPT BLK).
"Namun kita akan upgrade menjadi MVC dengan lebih spesifik lagi serta lebih berkualitas," tegasnya.
Dodi melanjutkan, realisasi ini juga merupakan kerjasama berkesinambungan dan mendapat dukungan bersama semua pihak (Pemkab Muba, SKK, Perusahaan KKKS, dan Petrotekno) selama tiga tahun pengembangan pusat pelatihan sertifikasi migas baik pengembangan pelatihan maupun infrastruktur pelatihan melalui pembiayaan yang sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.
Baca Juga: Seleksi PPPK Muba Dimulai, Bupati Dodi Reza Pantau Pelaksanaan Tes
Sementara itu, Kadisnakertrans Muba, Mursalin SE MSi menyebutkan persiapan pelatihan sudah 100 persen, dari 117 pendaftar setelah seleksi terjaring 54 calon peserta. Mereka dianggap kompeten untuk mengikuti pelatihan migas 4 (empat ) kejuruan.
"Yaitu diantaranya Rigger 20 Peserta, welder 20 peserta, scaffolder 20 peserta, pipefitter 5 peserta, Seluruh Peserta dari dalam Wilayah Muba tersebar di beberapa kecamatan, Pelatihan akan dilakukan dalam II Tahap," imbuhnya.
"Pelatihan Tahap II akan dilakukan setelah selesai Tahap I, Pelatihan telah kita mulai , namun pembukaan resminya akan dilakukan pada hari Senin 27 September," tambahnya
"MVC diaharapkan menjadi Ikon baru Kabupaten Musi Banyuasin dan akan menjadi role model kerjasama sinergi pemerintah dalam kerangka Kerjasama Publik Private Partnership," pungkas Mursalin.
Baca Juga: Bupati Dodi Reza Terima Audiensi Pengurus Muhammadiyah Kabupaten Muba