Sonora.ID - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa pandemi tidak akan hilang dengan cepat, kita mesti hidup 5 hingga 10 tahun bersama mereka, bahkan lebih dari itu.
Prof. Yuwono, M. BIOMED, Tenaga Ahli Satgas Covid-19 Sumsel dan juga Direktur RS. Pusri menjelaskan maksud pernyataan tersebut kepada Sonora FM Palembang (14/09/2021).
“Kita akan tetap bersama Covid-19 5 hingga 10 tahun mendatang bukan pandeminya tapi keberadaan virus Sars Cov2 penyebab covid akan ada bersama kita 5 hingga 10 tahun. Ini logis sebab dulu saat virus Sars melanda tahun 2002, tetap ada hingga 2012, 10 tahun tetap ada. Bukan pandemic tapi endemic,” ujarnya.
Baca Juga: Indonesia Sudah Memiliki Total 273 Juta Dosis Vaksin Covid-19
Untuk menghadapinya maka diperlukan perubahan prilaku.
Perubahan prilaku penting dan harus menjadi kebiasaan, menjaga kebersihan dan waspada.
“Sekarang pakai masker, meskipun pandemi berakhir masker tetap dipakai sebagai bentuk kewaspadaan,” tukasnya.
Selain itu masyarakat juga harus rajin bekerja agar memiliki penghasilan untuk membeli makanan yang mencukupi asupan gizi, berguna bagi imunitas tubuh.
Baca Juga: BOR RS di Jakarta hari ini terisi 9% untuk isolasi dan ICU 20%
Pemerintah tetap harus melakukan sosialisasi dan edukasi. Sector pekerjaan dan pendidikan harus menjadi konsen pemerintah.
Pemerintah juga harus memperhatikan layanan kesehatan agar tidak terjadi ketakutan.
“Jangan sampai kekurangan fasilitas kesehatan sehingga membuat masyarakat khawatir dan timbul kepanikan,” ujarnya.
Kita juga harus bersyukur karena usaha kita dalam menjaga prokes dan program vaksinasi telah membuahkan hasil meskipun belum memenuhi standar yang ditetapkan WHO.
“Status sudah mereda, kita acungkan jempol. Ekonomi juga baik tidak sampai kolaps seperti yang terjadi di beberapa negara akibat pandemic ini. Mari kita sama-sama menjaga dan tetap optimis,” tutupnya.
Baca Juga: Dinas Pendidikan DKI Jakarta Bantah Temuan Kemendikbud Soal Kasus Covid-19 di Sekolah