Malang, Sonora.ID - Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan sebuah hal yang perlu diatasi sesegera mungkin karena dapat menciptakan penyakit lain seperti gagal jantung, penyakit ginjal dan masih banyak lainnya.

Pada umumnya tekanan darah tinggi merupakan kondisi tubuh dimana tekanan sistolik berada pada diatas 130 mmHg yang diiringi dengan tekanan distolik lebih dari 80 mmHg.

Hal ini juga menjadi perhatian karena sebuah studi dalam laman SciTech Daily, dimana sudah ada laporan bahwa satu dari empat serangan jantung disebabkan oleh tekanan darah tinggi atau hipertensi yang diperkirakan pada tahun 2025 dan skitar 60 % penduduk dunia akan menderita hipertensi.

Baca Juga: Penderita Hipertensi Dilarang Konsumsi Garam? Dokter: Boleh, asal…

Walaupun dengan perkembangan sains modern dan sudah banyak obat-obatan yang dapat mencegah hipertensi.

Namun kamu juga bisa menjaga tekanan darah dengan melakukan berbagai macam olahraga rutin.

Bahkan dalam jurnal European Society of Cardiology disebutkan bahwa ada beberapa olahraga tertentu agar tekanan darah tiap individu dan berfokus pada jumlah olahraga perminggu.

Bagi penderita hipertensi rekomendasi yang dinilai paling efektif adalah jenis olahraga aerobik termasuk dalam berjalan kaki, berlari, bersepeda dan juga berenang.

Baca Juga: 3 Cara Mudah Menurunkan Tekanan Darah Yang Terlalu Tinggi

Beberapa studi juga menunjukan bahwa latihan aerobic dapat dengan mudah mengatasi hipertensi dibandingkan dengan meminum obat-obatan antihipertensi.

Sementara pada individu dengan tekanan darah normal tinggi, pelatihan resistensi dinamis adalah sebuah prioritas.

Sedangkan bagi individu dengan tekanan darah normal dapat melakukan latihan resistensi isometric seperti handgrip exercise yang juga melibatkan kontraksi statis otot.

Sementara itu orang yang menderita obesitas tipe 2 memiliki resiko lebih tinggi terkena hipertensi apabila tidak menurunkan berat badan.

Selain diakibatkan oleh faktor fisik, hipertensi juga dapat dipengaruhi oleh genetic seperti individu dengan orang tua yang memiliki hipertensi mempunyai resiko lebih tinggi untuk mengalami hipertensi juga.

Hanssen juga menyarankan dalam mengatasi hipertensi kita bisa melakukan berbagai macam aktivitas fisik guna secara teratur agar dapat merasakan manfaat pada tubuh dan mencegah kita terkena hipertensi yang juga dapat menimbulkan beragam masalah kesehatan lainnya.

Baca Juga: Penderita Hipertensi Dilarang Konsumsi Garam? Dokter: Boleh, asal…