Manado, Sonora.ID - Tim atletik Sulawesi Utara terus mematangkan kesiapan para atletnya yang akan berlaga pada ajang PON ke-20 Papua.
Pada cabang olahraga atletik Sulawesi Utara mengirimkan dua atlet yang berstatus wild card, masing-masing adalah Rico Wagunu di nomor 200 meter dan Fendy Anggilanoy yang berlaga di nomor 100 meter.
Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sulut awalnya belum berani mencanangkan target medali karena hanya berstatus wild card.
Namun setelah melihat progres kedua atlet yang terus membaik, PASI Sulut kini menargetkan medali perunggu.
Baca Juga: Bank Kalbar Sambut Kunjungan Tim E-Sport Kalbar untuk PON XX
PASI Sulut juga telah menjanjikan bonus sebesar Rp 10 juta bagi atletnya yang meraih medali.
“ Terkait kesiapan para atlet terus mengealmi perkembangan yang pesat, minimal bisa masuk final, tidak muluk muluk bisa dapat medali perunggu. Dan saat masuk final langsung diberikan bonus, “ kata Ketua PASI Sulut Jemmy Mokolensang, di gedung olah raga KONI Sulut, di Sario, Manado, Selasa (28/9/2021)
Sementara di cabang pencak silat, tim pencak silat Sulawesi Utara juga optimis bisa meraih medali dalam PON Papua,
Tim pencak silat Sulawesi Utara yang lolos mengikuti PON papua terdiri dari enam atlet yang berlaga di kelas berbeda.
Baca Juga: Bank Kalbar Sambut Kunjungan Tim E-Sport Kalbar untuk PON XX
Berbagai persiapan fisik, teknik dan mental, sudah dilakukan dengan baik dan matang sehingga diyakini bisa mendatangkan medali.
“ Enam orang telah lolos untuk tim pencak silat, itu menjadi kekuatan sulut untuk berlaga di pon dua puluh papua. Untuk peluang tim pencak silat sulut pasti mendapatkan semua medali. Persiapan kita luar biasa dilakukan selama satu tahun, “ kata pelatih tim pencak silat Sulut Vence Simbar.
Tim pencak silat Sulut dijadwalkan akan langsung berlaga pada partai pertama 1 Oktober nanti.
Baca Juga: Aidah Ayu Lestari, Ujung Tombak Sulsel untuk Cabor Panahan di PON XX Papua