Banjarmasin, Sonora.ID - Dugaan kasus catcalling yang dialami MRA (21), mahasiswi Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin hingga kini masih menggantung.
Padahal Sebelumnya, pihak kampus melalui bidang kemahasiswaan berjanji, akan membentuk tim investigasi untuk menindaklanjuti kasus chat mesum yang diduga dilakukan oleh oknum pegawai kampus.
Sayangnya, saat dihubungi awak media, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Uniska, Idzani Muttaqin justru melempar hal tersebut ke Rektor, Prof Abdul Malik.
“Langsung ke rektor aja konfirmasi. Karena sudah diserahkan ke tim etik universitas,” singkat melalui pesan Whatsapp yang diterima Smart FM Banjarmasin, Selasa (28/09).
Sesaat kemudian, awak media pun mencoba menghubungi Rektor Uniska, Kamis (30/09). Sayangnya dua kali dihubungi orang nomor satu di Universitas itu tidak juga merespon.
Bahkan saat dihubungi melalui pesan Whatsapp guna meminta konfirmasi, yang bersangkutan hanya membaca.
Baca Juga: Tak Banyak Upaya, KPI Serahkan Kasus Pelecehan Seksual Sepenuhnya Kepada Pihak Kepolisian
Tak habis sampai disitu, awak media mencoba menemui sang Rektor ke ruang kerjanya. Sayangnya lagi-lagi tak berhasil.
Pegawai staf Rektor Uniska berkata harus ada janji terlebih dahulu sebelum wawancara ke Prof Abdul Malik.