Mulai Senin Depan, PTM Terbatas SMA, SMK & SLB di Kalsel Dapat Digelar

1 Oktober 2021 13:10 WIB
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Selatan - Muhammad Yusuf Effendi
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Selatan - Muhammad Yusuf Effendi ( Smart Banjarmasin/Razie)

Banjarbaru, Sonora.ID - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas untuk tingkat SMA, SMK, dan SLB Negeri di Kalimantan Selatan (Kalsel) sudah dapat digelar mulai Senin (04/10) depan.

Menyusul diterbitkannya rekomendasi PTM oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kalsel tertanggal 20 September 2021.

"Iya sudah bisa PTM mulai Senin depan, rekomendasi dari Satgas sudah terbit," ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, M. Yusuf Effendi saat dihubungi via sambungan telepon, pada Jum'at (01/10) siang.

Baca Juga: Jelang PTM, Disdik Makassar Verifikasi Ulang Sekolah yang Dianggap Layak

Untuk tahap pertama, PTM terbatas akan digelar di 30 sekolah yang menjadi piloting kegiatan belajar mengajar di tengah pandemi.

Ke-30 sekolah tersebut, jelas Yusuf terdiri dari perwakilan SMA, SMK dan SLB yang sebelumnya telah dievaluasi kelayakannya untuk menggelar PTM.

"Untuk tahap pertama ini 30 sekolah dulu. Kelayakannya sudah dievaluasi jauh-jauh hari," jelasnya.

Menurutnya, setelah berjalan selama setengah bulan atau paling lama 1 bulan, kegiatan PTM yang dilaksanakan di 30 sekolah akan dievaluasi.

Baca Juga: Digelar Mulai 4 Oktober 2021, Begini Skema PTM di Kota Makassar

"Dievaluasi dulu apakah ada penularan CoVID atau seperti apa, tapi mudah-mudahan tidak terjadi apa," imbuhnya.

Jika berjalan dengan baik atau tidak terjadi kluster penularan virus corona di lingkungan sekolah, maka kegiatan PTM juga akan dilaksanakan di sekolah lain.

"Kita lihat dulu yang ada ini, jika tidak terjadi apa-apa kita persilakan lagi di sekolah lagi," tambahnya.

Meski tidak menjadi piloting, seluruh sekolah yang lain ditegaskan Yusuf juga mulai mempersiapkan PTM.

Caranya dengan menyiapkan sarana dan prasarana yang mendukung penerapan protokol kesehatan, seperti penyediaan fasilitas untuk mencuci tangan, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Dewan Pendidikan Dukung PTM di Makassar: Desakan Begitu Besar

"Mereka (sekolah) sebenarnya sudah mulai persiapan juga untuk menggelar PTM," jelasnya lagi.

Kepada sekolah yang mulai melaksanakan pembelajaran luring pada pekan depan, ia mengingatkan agar selalu menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai, seluruh peserta dan tenaga pendidik harus mengantongi hasil negatif Swab Antigen.

"Kegiatan belajar mengajar harus mematuhi protokol kesehatan, sebagaimana yang kami sampaikan kepada pihak sekolah melalui surat pemberitahuan PTM," pungkasnya.

Baca Juga: Kota Denpasar Mulai PTM 1 Oktober, Wawli Arya Wibawa Semua Pihak Ikut Melakukan Pengawasan

PenulisFakhrurazi
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm