Bagus atau Tidak, Pakar Otomotif Tanggapi Perihal Turbo pada Mobil SUV

4 Oktober 2021 18:15 WIB
Turbo pada mobil SUV
Turbo pada mobil SUV ( https://pixabay.com/photos/toyota-suv-car-vehicle-automotive-3830433/)

Sonora.ID - Beberapa tahun belakangan ini, trend mobil SUV masuk dan mulai merajai industri otomotif Indonesia.

SUV sendiri merupakan singkatan dari Sport Utility Vehicle dimana mobil memiliki dirancang dan dibuat dengan gabungan dari dua tipe mobil, yaitu tipe penumpang dan off-road.

Dengan adanya gabungan dari kedua tipe mobil tersebut, SUV dapat terasa lebih nyaman untuk bisa dikendarai di dua medan yang berbeda seperti jalanan perkotaan dan bebatuan.

Beberapa mobil SUV yang telah masuk memiliki size yang lebih kecil, tetapi telah dilengkapi oleh turbo yang memadai.

Baca Juga: Dinilai Memudahkan, Ini Kerugian Pasang Tombol Start Stop di Mobil

Melalui program Klinik Otomotif Sonora, Pakar Otomotif bernama Bebin Djuana menyerukan pendapatnya guna tanggapi turbo yang dipakai pada mobil SUV.

Bebin mengatakan bahwa beberapa perusahaan otomotif telah melakukan down size pada produksi mobil-mobil yang bukan dari model M-series, AMJ, atau super car.

Sehingga, dalam menyikapi para konsumen otomotif yang membutuhkan power dari kendaraan milik mereka, industri otomotif memberikan dua opsi sumber power, yaitu super charge atau turbo.

Turbo ini membantu kinerja mesin dalam mobil SUV menjadi lebih maksimal meskipun memiliki size yang tidak begitu besar.

Menurut perkataan Bebin, mobil SUV dengan CC 1200 akan diberikan sebuah turbo yang membuat mobil tersebut memiliki kinerja power setara dengan CC 1500.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Resmikan Pabrik Baterai, Ahli Otomotif Tanggapi Hal Tersebut

Turbo ini juga membantu dalam menekan jumlah bahan bakar yang diperlukan ketika seseorang hanya membutuhkan kendaraan untuk dilajukan dalam jalanan perkotaan saja.

Pakar otomotif ini juga mengatakan jika kekuatannya masih tidak cukup, turbo akan dikombinasikan dengan kompresor seperti yang dilakukan oleh perusahaan otomotif VW saat ini.

Kompresor ini akan bekerja lebih awal dalam melajukan kendaraan yang kemudian akan disusul oleh kinerja dari turbo.

Selain dari kombinasi tersebut, terdapat juga kombinasi 2 turbo yang dilakukan oleh perusahaan otomotif BMW.

Baca Juga: Ahli Otomotif Ungkap Mitos Power Steering yang Rusak Akibat Banjir

Berdasarkan penuturan dari Bebin, BMW saat ini menggunakan kombinasi turbo besar dan kecil pada beberapa jenis kendaraannya.

Turbo kecil ini sangat berguna bagi pengendaranya ketika masih berada di kecepatan 150 km/jam, maka kinerja dari turbo besar yang akan digunakan.

Potensi dari pemasangan turbo pada mobil SUV ini juga dinilai sangat besar menurut Bebin saat hadir sebagai narasumber di Sonora FM.

Keputusan perusahaan otomotif dalam pemasangan turbo ini sudah termasuk kedalam keputusan principle yang tentunya sangat baik untuk market dunia.

Baca Juga: Baterai Plaid sebagai Sumber Daya Alternatif Kendaraan Listrik, Ahli Otomotif: Baterai Nikel Tidak Akan Dilupakan

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm