Jantung Koroner sebagai Silent Killer, Ini Penjelasan Dokter

5 Oktober 2021 20:30 WIB
Illustrasi orang terkena Penyakit Jantung Koroner (Silent Killer)
Illustrasi orang terkena Penyakit Jantung Koroner (Silent Killer) ( )

Sonora.ID – Penyakit jantung merupakan penyakit yang cukup membunuh.

Ini dikarenakan jantung merupakan organ pusat kehidupan manusia.

Penyakit jantung ini beragam, salah satunya yang paling kenal sangat membunuh adalah jantung koroner.

Jantung koroner ini juga sering disebut sebagai silent killer.

Penyakit jantung lainnya adalah gagal jantung, tumor jantung, kelainan katup jantung, dan kelainan ritme jantung.

Baca Juga: Terbukti! 5 Sajian Lezat ini Dapat Menjaga Kesehatan Jantung

Data dari World Health Organization (WHO) menunjukkan di tahun 2016 jantung koroner menjadi penyebab kematian utama di dunia dan selalu berada di posisi teratas.

Di Indonesia, tahun 2017 jantung koroner menjadi penyakit kedua tertinggi penyebab kematian setelah stroke.

Lalu apa itu jantung koroner?

Dalam siaran Radio Sonora FM bertajuk ‘Jantung Sehat Adalah Kunci’ (4/10/21), Dokter Ririn dari Mayapada Hospital menjelaskan bahwa jantung koroner merupakan penyumbatan pembuluh darah koroner akibat banyak lemak, endapan pembekuan darah, dan penyempitan jantung.

Penyumbatan tersebut membuat jantung tidak dapat memperoleh darah dan oksigen.

Baca Juga: Sederhana tapi Nikmat, Ini Dia Resep Membuat Gulai Jantung Pisang

Ringkasnya, jantuk koroner adalah kelainan pada organ jantung atau pada pembuluh darah koroner.

Sebagai silent killer, penyakit jantung ini tidak hanya menyerang seseorang dengan faktor risiko tertentu.

Umumnya penderita jantung koroner adalah orang-orang yang memiliki riwayat darah tinggi, diabetes, dan kolestrol tinggi.

Namun, jantung koroner ini juga menyerang seseorang yang senang berolahraga dengan rutin sekali pun.

Baca Juga: Menjaga Kesehatan Jantung dengan 4 Tips Sederhana dari Dokter

Ini dikarenakan terdapat faktor lainnya yang lebih bersifat determinan, yakni genetik atau penyakit bawaan.

Dokter Ririn mengatakan kalau faktor keturunan ini risikonya akan lebih tinggi.

“Jadi walaupun senang berolahraga dengan rutin tiba tiba kena serangan jantung, kita gak pernah tau punya kelainan atau faktor risiko tersebut,” jelasnya.

Oleh karena itu, tidak ada salahnya bagi kamu untuk segera cek ke dokter untuk mengetahui apakah kamu mengidap penyakit jantung koroner bawaan atau tidak.

Baca Juga: 4 Gaya Hidup Pemicu Penyakit Jantung, Simak Ulasan Dokter Ahli

 

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm