4. Menggunakan Kemasan Menarik
Buat konsep unik untuk memberikan kesan pertama sebelum pelanggan mencicipi produk kamu. Jangan lupa untuk sesuaikan target pasar dengan produk makanan.
Apabila target pasar adalah generasi Z, kamu harus rajin riset kemasan apa yang sedang populer dan disukai anak muda saat ini.
Pilihlah warna-warna terang yang menarik seperti merah, pink, kuning, oren, atau hijau.
Baca Juga: Siapa sangka 4 Orang Asal Indonesia Ini Jadi Miliarder dari Usaha Jualan Camilan
5. Memberikan Promosi Unik
Promosi yang unik akan mencuri perhatian dan menarik banyak pelanggan.
Kamu bisa memberikan penawaran unik di hari-hari khusus dengan syarat tertentu.
Seperti “Beli 1 Gratis 1 Setiap Hari Jumat Pukul 17.00-18.00”.
Selain itu, kamu juga bisa memberikan promo untuk ulang tahun atau diskon di hari-hari penting seperti flash sale.
Baca Juga: Wajib Dicoba! 5 Kunci Sukses Bisnis Kuliner di Era Teknologi
6. Pasarkan Lewat Marketplace
Memasarkan produk melalui marketplace saat ini menjadi salah satu cara mudah untuk berbisnis.
Saat ini ada berbagai pilihan marketplace seperti Shopee, Gofood, Lazada, dan lainnya.
Selain pelanggan merasa aman, pembelian melalui marketplace membuat pelanggan mudah mengakses dan lebih terkontrol karena sistem yang digunakan sudah sangat canggih.
Baca Juga: Inspiratif! 5 Pasangan Seleb Ini Bangun Bisnis dari Nol Bersama hingga Berhasil Sukses
7. Endorse Influencer
Strategi endorse influencer yang memiliki pengaruh besar dalam memasarkan produk makanan secara online.
Pastikan influencer yang kamu ajak kerjasama untuk mempromosikan produk makanan memiliki pengikut yang sesuai dengan kriteria bisnis makanan kamu.
Biasanya, influencer memiliki rate card tertentu jika kamu ingin dipromosikan produknya.
Maka dari itu dipilah terlebih dahulu influencer yang sesuai dengan kebutuhan bisnis kamu agar tidak salah target sasaran.
Yuk, dengar tips selengkapnya di kanal siniar (podcast) Cuan - Cari Untung Bareng Teman oleh Motion FM di Spotify.