Bakal Rampung, Jalan Lingkar Utara Amuntai Jadi Pemecah Kepadatan Arus

6 Oktober 2021 16:10 WIB
peninjauan Komisi III DPRD Kalsel ke proyek pembangunan Jalan Lingkar Utara Amuntai, Hulu Sungai Utara
peninjauan Komisi III DPRD Kalsel ke proyek pembangunan Jalan Lingkar Utara Amuntai, Hulu Sungai Utara ( Humas DPRD Kalsel)

Banjarmasin, Sonora.ID – Penyelesaian proyek pembangunan Jalan Lingkar Utara Amuntai di Kabupaten Hulu Sungai Utara pada tahun depan menjadi prioritas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalimantan Selatan.

Mengingat, keberadaan jalan yang representatif merupakan penunjang untuk kelancaran transportasi antar kabupaten yang juga jadi peghubung ke Kalimantan Tengah.

Dalam peninjauan ke lokasi proyek beberapa waktu lalu, Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Selatan, Sahrujani menuturkan bahwa berdasarkan progres yang terlihat, pengerjaan pembangunan jalan sudah sesuai dengan rencana.

“Kita berharap rehabilitasi Jalan Lingkar Utara Amuntai terus berlanjut hingga tuntas, karena posisinya cukup strategis,” tuturnya dalam rilis yang diterima redaksi Smart FM Banjarmasin.

Baca Juga: Proyek Samsat Amuntai Baru Kerap Tergenang, DPRD Kalsel Tinjau Lokasi

Apalagi Kota Amuntai merupakan penghubung atau lintasan bagi pengendara yang menuju kabupaten yang ada di provinsi tetangga.

Dengan adanya jalan alternatif itu, diyakini juga dapat memangkas waktu tempuh dari Banjarmasin ke Kota Tanjung, Kabupaten Tabalong, hingga ke Kalimantan Timur.

“Mudah-mudahan di tahun 2022 dapat dilanjutkan sesuai dengan pagu yang direncanakan oleh Dinas PUPR,” tambah Sahrujani.

Sementara itu, Kasi Jalan, Dinas PUPR Kalimantan Selatan, Wahyu Ramadani menuturkan bahwa proyek rehabilitasi Jalan Lingkar Utara Amuntai bertujuan untuk memecah arus lalu lintas.

Baca Juga: Sudah 10 Tahun Dibangun, Jalan By Pass Amuntai Tak Juga Rampung

Saat ini, yang sudah terbangun ada 1,2 kilometer dari total sepanjang 2,5 kilometer ditambah dengan penyempurnaan pengerjaan jalan.

“Semoga ini berjalan sesuai dengan rencana dan insya Allah tahun depan akan kita lanjutkan lagi,” ungkap Wahyu. Dirinya juga bersyukur bahwa dalam pelaksanaannya tidak ada kendala apapun, baik terkait pembebasan lahan maupun pengerjaannya di lapangan.

Dari data yang didapat redaksi Smart FM, rehabilitasi jalan di Kabupaten Hulu Sungai Utara menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Murni Kalimantan Selatan Tahun 2021 dengan total anggaran Rp9 miliar.

Baca Juga: Amblas 'Berkepanjangan', Genangan Jadi Langganan Warga Simpang Pengambangan

Pengerjaan dibagi dalam 2 proyek, yakni untuk rehabilitasi Jalan Lingkar Utara Amuntai dengan panjang efektif 0,48 kilometer dan panjang fungsional 1,10 kilometer dikerjakan oleh kontraktor dari PT. Cahaya Sambang Sejahtera.

Sementara untuk proyek rehabilitas Jalan Bayur – Pekapuran dengan panjang efektif 0,40 kilometer dan panjang fungsional 1,10 kilometer dikerjakan oleh kontraktor dari PT. Prima Mitralindo Utama.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm