Sonora.ID - Seringkali kita melakukan aktivitas fisik dalam durasi panjang, salah satunya adalah berdiri dan berjalan.
Aktivitas ini biasa kita lakukan ketika berada di ruang publik, entah ketika itu harus berdiri di dalam KRL, di busway, berjalan ke kantor atau ke fasilitas lainnya.
Durasi yang panjang tersebut turut memberikan tekanan berlebih pada pembuluh darah yang berada di bagian bawah tubuh, umumnya di sekitar kaki.
Baca Juga: Dokter Ungkap Pentingnya untuk Rutin Melakukan Medical Check Up
Tekanan terhadap pembuluh darah ini akhirnya menyebabkan pembesaran pembuluh darah vena dan akhirnya berujung pada varises.
Lalu apakah varises ini membutuhkan perhatian khusus?
Dokter Wirya A. Graha Sp. BTKV dari Ciputra Hospital melalui siaran Konsultasi Sonora (7/10/21) mengatakan kalau varises merupakan penyakit yang sering disepelekan.
Tampilan fisiknya yang hanya berupa biru-biru, kaki bengkak, pegal-pegal kerap kali membuat kita abai.
Baca Juga: Mitos vs Fakta, Haid di Usia Dini Memengaruhi Waktu Menopause? Ini Ulasan dari Dokter Boyke!
"Kalau hanya sebatas itu tidak perlu diapa-apain, yang paling penting adalah menggunakan stoking ketika aktivitas," jelas dokter.
Namun ketika kondisinya sudah mulai menonjol, banyak, berkelok-kelok, bengkak, bahkan sampai luka di kaki, Dokter Wirya menyarankan agar kamu segera melakukan terapi.
Jauh sebelum itu, kamu bisa memeriksa varisesmu ke dokter.
Baca Juga: Mitos atau Fakta, Tidur Siang Bikin Perut Buncit? Ini Kata Dokter
"Pemeriksaan varises itu mudah, hanya butuh USG dan melalui ini bisa tau diameter pembuluh darah, bisa liat cabang-cabang varises," ujarnya.
Jika varises terus dibiarkan, kemungkinannya kamu malah mengalami bisul di daerah pergelangan kaki, penggumpalan darah, dan pendarahan kecil.