Guna menyembuhkannya, perlu dilakukan tindakan bedah dengan mengurangi cairan supaya paru-paru tidak sembab.
Selain itu dokter bedah biasa menggunakan ECMO atau alat untuk menggantikan fungsi paru-paru.
"Proses ECMO ini adalah, ketika darah yang kadar darahnya oksigen rendah, darah tersebut ditarik oleh mesin, disemprot atau diberikan oksigen supaya yang kadar oksigen awalnya hanya 80 meningkat menjadi 100 persen. Setelah naik ke angka normal darah akan dibalikkan ke tubuh," ujar dokter.
Baca Juga: Lomba Sihir Warnai Industri Musik Tanah Air dengan Hadirkan ‘Hati dan Paru-paru’
Penggunaan ECMO ini secara umum berfungsi sebagai penyuplai oksigen dalam darah.
Dokter Wirya turut menegaskan operasionalisasi ECMO ini perlu dilakukan sejak awal untuk meminimalisir risiko kematian.