Sonora.ID -  Abimanyu merupakan salah satu tokoh pandawa lima yang populer di Indonesia karena keberaniannya. Selain itu, ia dikenal sebagai pribadi yang gagah, berani, dan pantang menyerah. 

Abimanyu terdiri dari dua kata Sansekerta, yaitu abhi (berani) dan man'yu (tabiat).

Dalam bahasa Sansekerta, kata Abhiman'yu berarti "ia yang memiliki sifat tak kenal takut" atau "yang bersifat kepahlawanan".

Nah, setelah perkenalan singkat sosok Abimanyu ini, ada fakta menarik lainnya dari Abimanyu yang perlu kamu tahu.

Baca Juga: 5 Fakta Tokoh di Drama Udara: Gatotkaca yang Harus Kamu Tahu!

1. Keluarga Abimanyu

Abimanyu merupakan putra Arjuna dan Subadra.

Ia menghabiskan masa kecilnya di Dwaraka, kota tempat tinggal Subadra.

Arjuna menikahkan Abimanyu dengan Utari, putri Raja Wirata, untuk mempererat hubungan Pandawa dengan keluarga Raja Wirata. 

Abimanyu dan Utari dikaruniai seorang putra bernama Parikesit.

Ia lahir setelah kematian Abimanyu. Parikesit menjadi satu-satunya ksatria keluarga Kuru yang selamat setelah Bharatayuddha dan melanjutkan garis keturunan Pandawa. 

Baca Juga: 5 Fakta Bima, Salah Satu Pandawa Lima yang Harus Kamu Tahu

2. Bisa Mendengar dan Mengingat Pembicaraan Sejak Dalam Kandungan

Sejak dalam kandungan, Abimanyu sudah dapat mendengarkan percakapan ayah dan ibunya.

Selain itu, ia juga menguping pembicaraan Arjuna yang sedang mengajari Subadra tentang suatu formasi militer dalam perang mematikan yang sulit ditembus bernama Cakrabyuha. 

Namun sayangnya, setelah Arjuna selesai membahas cara memasuki Cakrabyuha, Subadra mengantuk dan tertidur sehingga Abimanyu tidak tahu bagaimana cara meloloskan diri dari formasi tersebut. 

Baca Juga: Fakta Tokoh di Drama Udara: Asal Muasal Pandawa Kurawa yang Mungkin Kamu Belum Tahu

3. Diasuh Selama 12 Tahun oleh Kresna

Arjuna kalah berjudi dengan para Kurawa. Taruhannya adalah hukuman pengasingan selama 12 tahun, ditambah hidup dalam penyamaran selama satu tahun.

Pada masa pengasingan tersebut, Abimanyu diasuh dan dirawat oleh pamannya, yaitu Kresna. 

Baca Juga: Legenda Terbentuknya Selat Bali dan Diperkirakan Bali Terbentuk 23 Juta Tahun yang Lalu

4. Kematian Abimanyu

Saat pertempuran pada hari ke 13, Kurawa menantang Pandawa untuk mematahkan formasi tempur melingkar yang dikenal sebagai Cakrabyuha.

Para Pandawa pun menerima tantangan tersebut, karena Kresna dan Arjuna sudah mengetahui cara mematahkan berbagai formasi tempur. 

Pandawa menaruh harapan kepada Abimanyu yang memiliki pengetahuan tentang bagaimana cara mematahkan formasi Cakrabyuha. Namun, Abimanyu tidak mengetahui bagaimana cara keluar dari dalamnya.

Untuk meyakinkan bahwa Abimanyu tidak akan terperangkap dalam formasi tersebut, para Pandawa memutuskan bahwa mereka akan mengawal Abimanyu dan membantu untuk keluar dari Cakrabyuha.

Baca Juga: 5 Drama Korea Legenda Gumiho, Dijamin Seru dan Ketagihan Nonton

Abimanyu berhasil menembus Cakrabyuha. Pandawa dan sekutu mereka mencoba untuk mengikuti, tapi dihadang oleh Jayadrata, Ra

ja Sindhu, yang memakai anugerah Siwa sehingga mampu menahan serangan para Pandawa. 

Setelah tertinggal, Abimanyu berjuang sendirian dalam menghadapi serangan pasukan Kurawa. Abimanyu membunuh beberapa kesatria yang mendekatinya, termasuk putra Duryodana, yaitu Laksamana.

Menyaksikan putra kesayangannya terbunuh, Duryodana menjadi murka dan memerintahkan para perwira Kurawa yang ada di sana untuk segera membunuh Abimanyu. 

Langsung saja simak cerita Pandawa Kurawa selengkapnya di sini. Anda bisa dengarkan Podcast Drama Udara - Asal muasal Pandawa dan Kurawa melalui Spotify. Atau klik langsung di bawah ini.

 Baca Juga: Startup Teknologi, Keterlibatan Komunitas, dan Kerendahan Hati dalam Memimpin