Ia pun berharap melalui kegiatan ini diharapkan Bahasa dan Sastra Sumsel dapat dilestarikan bahkan dikembangkan oleh generasi penerus.
"Kita harapkan semua hasanah Bahasa dan Sastra daerah Sumatera Selatan bisa dikembangkan dan kita lindungi supaya tetap lestari kemudian tetap dipakai oleh generasi penerus, bahkan bisa dikembangkan," ujarnya.
Ditempat yang sama, Pemerhati Budaya Komering, Muslim menjelaskan, terdapat beberapa upaya yang dapat dilakukan dalam mewujudkan penguatan Bahasa dan Sastra Komering yakni menjadikan bahasa Komering sebagai muatan lokal yang diberikan peserta didik dan menggalakan bahasa Komering sebagai bahasa adat.
"Upaya selanjutnya yaitu meneribitkan bahan bacaan bahasa Komering dan rutin mengadakan event yang memotivasi anak didik untuk mempelajari bahasa Komering seperti lomba puisi, menulis dan lain-lain," tutupnya.
Baca Juga: Pandemi Masih Ada, Jangan Eforia Dulu!