Sonora.ID - Meskipun sudah dikenal secara umum, masih banyak orang yang keliru dalam membedakan asam lambung dan penyakit maag. Ini disebabkan karena kedua penyakit tersebut menyerang sistem pencernaan seseorang.
Pada kenyataannya, asam lambung dan maag merupakan dua hal yang berbeda baik secara definisi maupun gejalanya.
Berdasarkan penjelasan dr. Santi yang hadir pada program Health Corner di YouTube Sonora FM, asam lambung merupakan penyakit yang disebabkan oleh kebocoran lambung dan membuat cairan beserta isi dari organ tersebut naik ke kerongkongan.
Normalnya, makanan yang dikonsumsi melalui mulut akan melewati kerongkongan terlebih dahulu sebelum sampai di lambung. Pada proses ini juga, makanan akan melewati katup yang menjaga lambung.
Katup ini yang membantu lambung agar cairan beserta isinya tidak kembali naik ke kerongan setelah makanan jatuh ke kantung nasi tersebut.
Sayangnya, katup pada penderita asam lambung sudah tidak bekerja dengan baik. Menurut penuturan dr. Santi, katup penderita asam lambung sudah kendur, sehingga tidak bisa menjaga agar cairan dan isi dari lambung naik ke kerongkongan.
Maka penderita asam lambung pasti akan merasakan kepahitan dan keasaman cairan tersebut yang naik hingga ke organ mulut.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Wasir, Dokter: Sadari 5 Tanda Adanya Penyakit Lain
Ini menyebabkan rasa tidak nyaman bagi para penderitanya karena asam lambung dapat menyebabkan heartburn atau rasa panas pada bagian dada akibat cairan yang naik ke atas.
Berbeda dengan asam lambung, maag merupakan kondisi di mana seseorang mengalami luka pada bagian dinding lambung atau usus dua belas jari.
Luka ini menyebabkan rasa sakit timbul disertai dengan mual dan muntah bagi penderitanya.
Maag sering terjadi ketika seseorang telat mengisi perutnya pada pagi atau siang hari. Sehingga, ini akan membuat perut terasa sakit jika tidak segera ditangani oleh obat pereda maag.
Para penderita maag ini tidak mengalami gangguan pada katup yang memisahkan antara kerongkongan dengan lambung. Katup tersebut masih bekerja sangat baik, sehingga tidak ada cairan atau isi yang kembali naik ke kerongkongan hingga mulut.
Oleh karena itu, para penderita maag tidak akan merasakan pait atau asam pada bagian mulutnya. Mereka hanya merasakan sakit pada bagian perut karena lambungnya sudah terluka.
Itu dia perbedaan dari asam lambung dan maag. Pahami dengan baik agar mendapatkan penanganan yang sesuai.
Baca Juga: Sering Kesemutan di Kaki dan Tangan? Kenali Gejala dari Autoimun Ini!