Hal Ini tercermin dalam 5 (lima) fungsi utama Kebun Raya Cibodas BRIN yang memiliki peran signifikan pada aspek pelestarian tumbuhan, sosial, dan lingkungan, yaitu: Konservasi, Penelitian, Pendidikan, Wisata, dan Jasa Lingkungan.
Sebagai tempat yang memiliki fungsi Konservasi dan Penelitian, Kebun Raya Cibodas BRIN memiliki koleksi Bunga Bangkai Amorphophallus titanium (Becc.) Becc.
Pada hari Selasa tanggal 12 Oktober 2021, salah satu koleksi Bunga Bangkai tersebut mekar sempurna. Ini adalah momen langka dimana Bunga Bangkai tersebut hanya dapat mekar setiap 2-3 tahun bahkan lebih.
“Kebun Raya Cibodas BRIN berkomitmen dengan 5 fungsi Kebun Raya yang lebih dari sekedar penyelenggaraan eduwisata konservasi, dan dalam hal ini, fungsi penelitian dan konservasi di Kebun Raya Cibodas BRIN yang dilakukan dengan sungguh-sungguh oleh para peneliti Kebun Raya Cibodas BRIN membuahkan hasil dengan mekarnya Amorphophallus titanium (Becc.) Becc. atau yang kerap disapa Bunga Bangkai oleh “masyarakat umum”, ini tentu menjadi momentum yang baik untuk Kebun Raya BRIN mensosialisasikan program-program penelitian dan konservasi tumbuhan ke masyarakat bahwa fungsi Kebun Raya BRIN bukan hanya wisata, namun banyak hal hal yang bisa dipelajari tentang konservasi serta alam di sekitar kita” ujar Marga Anggrianto, General Manager PT Mitra Natura Raya di Kebun Raya Cibodas BRIN.
Pengunjung dapat melihat dengan Prokes Ketat Bunga Bangkai Amorphophallus titanium (Becc.) Becc. dengan kondisi mekar sempurna dapat dilihat oleh pengunjung dari luar pagar untuk melindungi status konservasi tumbuhan tersebut.
Kebun Raya Cibodas BRIN juga memberlakukan Protokol Kesehatan yang ketat agar dapat menjadi tempat yang aman dikunjungi oleh pengunjung untuk menikmati fenomena langka ini.
Baca Juga: Naik Suroboyo Bus Kini Bisa Tapping Seperti Tol
Selain Bunga Bangkai, Kebun Raya Cibodas BRIN memiliki banyak destinasi konservasi menarik, seperti Taman Sakura, Taman Lumut, Tanaman Obat, Taman Liana, Taman Paku, dan Taman Gesnerias dengan status sebagai lembaga konservasi, Kebun Raya Cibodas BRIN memiliki sekitar 2123 jenis tanaman koleksi.
Dilengkapi dengan fasilitas pelayanan umum yang lengkap, seperti café resto, shuttle bus listrik, penyewaan sepeda, golf car bahkan tempat penginapan.
Kebun Raya Cibodas BRIN menegaskan posisinya sebagai lembaga konservasi & eduwisata unggulan dengan area terbuka yang memiliki luas 85 hektar yang berfasilitas lengkap dan beriklim sejuk, membuat Kebun Raya Cibodas BRIN menjadi destinasi yang tepat untuk menambah wawasan kekayaan botani Indonesia sambil berwisata secara nyaman dan aman.
Semua fasilitas publik di dalam Kebun Raya Cibodas BRIN selalu disemprot cairan desinfektan secara rutin dan himbauan pelaksanaan Prokes ketat ditempatkan hampir di semua tempat yang mudah dibaca oleh pengunjung.
Kebun Raya Cibodas BRIN merupakan destinasi eduwisata unggulan yang menerapkan Protokol Kesehatan dengan ketat, yang telah tersertifikasi CHSE oleh Kemenparekraf dan bagi pengunjung yang akan hadir wajib untuk scan terlebih dahulu pada banner aplikasi Peduli Lindungi yang ditempatkan di pintu masuk.
“Selain itu kami juga menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru kepada seluruh yang ada di Kawasan Kebun Raya Cibodas BRIN, baik pengunjung atau karyawan wajib memakai masker, kami aktif menghimbau pembatasan jarak kepada semuanya dan membatasi jumlah pengunjung yang datang ke Kebun Raya Cibodas BRIN. Ini semata-mata komitmen kami untuk mewujudkan Kebun Raya BRIN sebagai destinasi eduwisata yang aman dikunjungi serta berperan aktif dalam penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia.” ujar Marga Anggrianto.