Jadi Pembicara Smart City, Wali Kota Perkenalkan Makassar Recover

13 Oktober 2021 20:45 WIB
Wali Kota Makassar, Danny Pomanto jadi pembicara saat indo smart city forum dan expo 2021
Wali Kota Makassar, Danny Pomanto jadi pembicara saat indo smart city forum dan expo 2021 ( Sonora.ID)

Makassar, Sonora.ID - Wali Kota, Danny Pomanto mengenalkan beragam program dalam menangani pandemi covid 19.

Hal itu disuarakan saat didaulat menjadi pembicara saat indo smart city forum dan expo 2021 di Yogyakarta, Rabu (13/10/21).

Danny menyinggung tema kegiatan bertajuk kesiapan ekosistem smart city di Indonesia.

Dalam pandangannya, smart city merupakan bagian dari solusi di tengah pandemi. Pihaknya mencotohkan penggunaan smart city ke masyarakat.

Seperti Makassar Recover yang merupakan pengapklikasian satgas detektor yang merangkum semua data kesehatan dalam satu barcode.

Dampak program itu dibuktikan dengan melandainya kasus, sehingga menurunkan status level PPKM dari empat menjadi dua.

“Smart city yang baik adalah smart city yang usefull, di makassar sedikit berbeda lebih ke menyentuh hati. Kami sebut Sombere and Smart City yang bisa diterima oleh masyarakat. Saya menggunakan smart city menyasar kesehatan. Kesehatan masyarakat itu merespon cepat. Kami ada 112, ditengah pandemi kami ada satgas detektor. Ini salah satu solusi nyata,” ucap

Baca Juga: Di Forum Apeksi 2021, Penanganan Covid 19 di Makassar Tuai Pujian

Dia menambahkan smart city tanpa penerimaan rakyat hanya sebuah aplikasi pajangan yang memiliki biaya yang mahal.

Smart city Makassar yang digagas Danny juga menempati urutan ke 80 dari 102 kota smart city di dunia. Dan juga salah satu kota yang mewakili Indonesia di tingkat Asean.

Namun, Danny mengingatkan kedepannya Smart city disetiap kota harus lebih disempurnakan kehadirannya.

“Kita tidak boleh lengah gelombang ketiga pandemi ini kita harus lebih hati-hati. Karenanya smart city harus lebih disempurnakan khususnya di Kota Makassar agar kesehatan masyarakat semuanya dapat terpantau lewat satu barcode,” sebutnya.

Danny juga meminta agar inovasi-inovasi dan smart city dibuatkan Undang-Undang agar patent.

“Jadi ketika sudah usefull ke masyarakat pemerintah pusat bisa membuatkan undang-undang agar ketika pemimpin berganti sistem dan inovasinya tetap bisa dinikmati oleh masyarakat,” harapnya.

Selain Danny, turut jadi pembicara yakni Staf Ahli Kemendagri Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Hamdani MM, Msi, Wali Kota Bogor, Bima Arya dan Wali Kota Jambi, Syarif Fasha.

Baca Juga: Orang Tua Tolak Simulasi PTM, Pemkot Makassar Beri Fasilitasi

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm