Sonora.ID - Menulis sebuah karya memang membutuhkan keahlian dan kesabaran yang tinggi untuk bisa menciptakan hasil yang terbaik. Terkadang, writer block menghampiri dan membuat penulis kehilangan ide ketika sedang berkarya.
Hal ini juga pernah dialami oleh penyayi asal Indonesia, Mahen, ketika sedang menulis lagu untuk dirilis pada album perdananya.
Mahen mengaku bahwa ia sempat berada di beberapa titik yang menyebabkan dirinya tidak mampu menulis apapun akibat kehabisan ide dan mengalami writer block.
Dalam mengatasinya, penyanyi asal Jakarta ini mengistirahatkan dirinya sejenak dan rehat dari kegiatan menulisnya dahulu untuk memberikan otaknya sedikit ruang bernafas.
"Waktu itu, paling aku rehat rest dulu. Mungkin ya, main game lagi sembari ngisi mood dulu, baru mulai lagi," ujar penyanyi bernama lengkap Petrus Mahendra saat hadir di Sonora FM.
Hal tersebut dilakukannya karena pelantun 'Pura-Pura Lupa' ini lebih suka ketika dirinya benar-benar tenggelam dengan lagu yang sedang ditulisnya.
Mahen mengaku bahwa dirinya bukan seseorang yang memiliki keinginan lagunya untuk selesai dalam waktu sehari.
Ia lebih suka menikmati segala proses dalam penulisan lagunya, sehingga makna yang tercantum pun akan lebih kuat ketika lagu tersebut dirilis.
Baca Juga: Rendy Pandugo Rilis Video Musik 'Morning Light' Bersama Tatjana Saphira
Oleh karena itu, penyanyi yang baru saja merilis album perdana bertajuk 'Sebuah Cerita' ini akan langsung berhenti ketika mengalami writer block selama menulis lagu.
Tetapi, Mahen mendapatkan tantangan baru ketika merilis 'Sebuah Cerita' sebagai album pertamanya di tahun 2021.
Melalui Sonora FM, penyanyi ini mengatakan bahwa album perdana tersebut digarapnya hanya dalam waktu 2 bulan saja.
'Sebuah Cerita' memiliki 10 tracks yang terdiri dari lima lagu lama yang sudah dirilis dalam bentuk single dan lima lagu baru lainnya yang ditulis oleh Mahen dalam waktu 2 bulan.
Menurut penuturannya, penggarapan album yang memakan waktu dalam 2 bulan saja ini membuat dirinya merasa sangat tertantang.
Mahen mengaku bahwa dirinya menjadi sosok yang lebih kreatif ketika sedang menggarap album 'Sebuah Cerita'.
Selesai menggarap lima lagu tersebut, Mahen kemudian merilis album 'Sebuah Cerita' yang bekerja sama dengan Indosemar Records, KFC Jagonya Musik, dan Sport Indonesia.
Baca Juga: Red Hot Chili Peppers Hampir Selesai Mengerjakan Album Barunya dengan Nuansa Berbeda