Sonora.ID - Dengungan nyamuk biasanya membuat kita sadar jika ada nyamuk yang terbang di sekitar kita.
Namun dengungannya ini terkadang membuat sebagian orang merasa risih. Tapi pernahkah kamu bertanya kira - kira kenapa nyamuk suka berdengung di telinga kita?
Ternyata efek samping dari kepakan sayap nyamuk yang menyebabkan adanya dengungan nyamuk di telinga manusia, seperti yang dikatakan oleh seorang Profesor Entomologi di University of Arizona Michael Riehle yang dilansir dari Kompas.com (13/10/2021).
Selain itu terdapat fakta unik lain, yaitu nyamuk akan terangsang dengan karbondioksida yang dikeluarkan oleh manusia.
Hembusan udara dalam bentuk kerucut dari tubuh manusia inilah yang dapat membuat nyamuk akan mendeteksi karbon dioksida dari kejauhan.
Sehingga nyamuk berdengung di sekitar kepala, karena di organ tersebut lah karbon dioksida paling banyak dikeluarkan.
Menariknya lagi golongan darah O paling banyak disukai oleh nyamuk dalam beberapa penelitian. Meski begitu, hubungan golongan darah dengan minat nyamuk sampai saat ini belum kunjung ditemukan oleh Riehle untuk meyakinkannya.
Baca Juga: Sudah Bukan Rahasia Lagi Kalau Nyamuk Suka Banget Menghisap Golongan Darah Ini
Sementara genetika seseorang atau pola diet yang sedang dilakukan justru dipercayai Riehle sebagai faktor lain, karena bisa menentukan seberapa lezat darah manusia menurut nyamuk.
Dalam suatu studi ditemukan jika pria yang memiliki lebih sedikit bakteri pada kulit lebih menarik perhatian nyamuk betina, dibandingkan dengan pria dengan bakteri pada kulitnya.
Sehingga, aroma tersendiri yang dikeluarkan oleh kulit pada dasarnya juga mampu menarik perhatian nyamuk.
Menurut catatan Riehle, kaki kita yang mengandung lebih banyak bakteri dan mengeluarkan aroma penggoda nyamuk lebih menarik perhatian kebanyakan nyamuk.
Daripada dengan kepala kita yang cenderung lebih bersih. Jauhnya letak kaki dari telinga kita inilah yang bisa saja membuat dengungan nyamuk seringkali tidak terdengar.
Dengungan nyamuk betina kemungkinan besar bisa lebih sering didengar oleh manusia. Hal ini karena nyamuk betina dan jantan mempunyai perilaku yang berbeda.
Menghisap nektar dan berada di sekitar tanaman penghasil nektar, adalah kegiatan yang seringkali dilakukan nyamuk jantan untuk menghabiskan waktunya.
Baca Juga: Fakta Unik, Pemilik Golongan Darah O Lebih Disukai oleh Nyamuk?
Sedangkan nyamuk betina menghisap darah dari manusia atau hewan diperlukan untuk makan agar memiliki energi yang cukup untuk bertelur.
Darah yang dihisapnya juga dapat ditampung pada alat penyimpanan yang unik di dalam tubuhnya.
Nyamuk betina dapat mengepakkan sayap sekitar 500 kali per detik pada frekuensi 450 - 500 hertz, hal ini seperti not musik A,.
Mereka juga akan mengandalkan kepakan sayapnya yang terdengar seperti suara drone bernada tinggi atau dengungan musik untuk menarik perhatian nyamuk jantan yang sedang mencari pasangan.