Banjarmasin, Sonora.ID - Tampil beda dari siring lainnya, motif ketupat tampak terlihat di bagian lantai siring Sungai Baru, Kec. Banjarmasin Tengah.
Motif ini sesuai dengan daerahnya, yang merupakan kawasan kampung ketupat. Dimana mayoritas warga setempat, berprofesi sebagai penjual dan menganyam wadah atau biasa disebut urung ketupat.
Dari pantauan Smart FM Banjarmasin, Kamis (29/10), selain motif ketupat juga ada motif lain yang tergambar pada lantai siring. Yakni berupa pagar rumah banjar.
Baca Juga: Resmi! Tarif Baru PCR Ditetapkan. Pemko Banjarmasin Perlu Sosialisasi
Selain itu, tekstur lantai juga tampak berbeda dari siring lainnya. Seperti memiliki kontur garis-garis di setiap keramik. Kemudian juga terdapat guiding block di samping pagar siring.
Pemandangan siring yang berbeda ini pun disambut baik oleh sekitar. Misalnya Mama Ida, warga Sungai Baru. Ia meyakini, kondisi siring yang sekarang akan meningkatkan kunjungan warga.
Dengan begitu secara otomatis, usahanya dan warga lainnya sebagai penjual ketupat di kawasan itu akan lebih ramai.
"Bagus motifnya, sesuai dengan daerah sini sebagai kampung ketupat. Kalau nanti ramai dikunjungi warga, usaha kami juga jadi semakin laris," ucap wanita 54 tahun itu, saat ditemui awak media.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Sungai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin, Hizbul Wathony mengatakan, bahwa pengerjaan motif siring Sungai Baru adalah bagian dari tahap finishing.
"Sebenarnya mulai tahun lalu ada anggarannya untuk tahap finishing ini. Namun karena dua tahun ini anggarannya dialihkan, jadi baru bisa kita kerjakan lagi tahun ini," ujarnya, saat dikonfirmasi Smart FM Banjarmasin.
Lebih jauh, Ia menjelaskan, pengerjaan motif ini menggunakan sistem beton stamper dengan total panjang siring sekitar 500 meter dan lebar 5 meter. Sedangkan biaya yang dikeluarkan mencapai Rp 1,2 Miliar.
Baca Juga: Letakkan Pot Bunga, Mestinya Eks TPS Pasar Kuripan Tak Ada Sampah
"Selain motif juga akan kita pasang lampu, kursi dan tong sampah. Kemudian pagar dan dinding siring juga akan kita cat ulang," jelasnya.
Ia menambahkan, selain siring Sungai Baru, pengerjaan finishing juga akan dilakukan di lokasi siring lainnya. Yakni siring depan Swiss-belhotel dan siring RK Ilir.
"Kalau untuk siring depan Swiss-belhotel motifnya sama dengan siring Sungai Baru karen menyambung. Sedangkan untuk siring RK Ilir akan kita cari motif lain. Yang pasti mengadopsi budaya daerah," tuntasnya.