Sonora.ID - Sebagian besar aktifitas kita tidak bisa dijauhkan dengan transaksi uang.

Hal ini yang menjadikan kita untuk tidak bisa dipisahkan dengan uang berikut dengan interaksi dengan lembaga-lembaga keuangan.

Lembaga keuangan tersebut termasuk lembaga kredit.

Lembaga kredit biasa kita gunakan karena adanya kebutuhan mendesak yang harus dipenuhi sesegera mungkin namun kita juga berada dalam kondisi finansial yang kurang memungkinkan.

Baca Juga: Wajib Dicoba! Berikut Cara Jitu Agar Tak Jadi Sasaran Debt Collector

Namun dalam perjalanannya seringkali kita mengalami hambatan dalam mengajukan kredit padahal segala syarat administratifnya telah terpenuhi. 

Ada pula yang pengajuannya ditolak tanpa ada penjelasan lebih lanjut. 

Di balik itu semua, tingkat kelayakan kredit menjadi salah satu pertimbangan kreditur dalam menyalurkan kreditnya.

Tapi pertimbangan kreditur ini kerapkali tidak menunjukkan transparansinya. 

Yohanes Abimanyu selaku Direktur Utama Pefindo Biro Kredit IdScore dalam siaran Radio Sonora FM 'Peran Pefindo Biro Kredit IdScore Dalam Industri Keuangan Indonesia' (28/10/21) mengatakan kalau biasanya, pertimbangan tersebut didasarkan pada kredit skor.

Untuk mengetahui bagaimana kredit skor tersebut dihitung, Pefindo Biro Kredit IdScore menawarkan jasa serupa. 

"Lembaga ini bukanlah lembaga yang menawarkan jasa kredit, melainkan memberikan informasi perkreditan," tutur Yohanes. 

Secara rinci, Pefindo Biro Kredit IdScore adalah lembaga yang mengeluarkan informasi perkreditan bagi calon debitur yang akan mengajukan kredit ke lembaga keuangan, seperti perbankan, multifinance, atau peer to peer lending. 

Jasa serupa pernah ditawarkan seperti oleh BEI Checking. 

"Perbedaannya adalah BEI Checking cenderung mengeluarkan informasi dasar, seperti data-data perkreditan yang mencakup dentitas debitur, data data pinjaman dari debitur, dan data-data pembayaran debitur," jelas Yohanes. 

Sementara itu, Pefindo Biro Kredit IdScore dilengkapi dengan analisa berupa skor dari individu.

Baca Juga: Persyaratan Kompleks: Perlindungan dari Bank Bagi Para Calon Debitur

Skor inilah yang akan menunjukkan layak atau tidak layak bagi seseorang untuk menerima kredit. 

Tidak hanya memudahkan para calon debitur, jasa seperti ini juga akan memudahkan lembaga keuangan yang biasa memberikan pelayanan kredit. 

Pefindo Biro Kredit IdScore juga sudah mendapatkan kewenangan oleh OJK dan Bank Inodnesia untuk mengelola informasi perkreditan dari debitur dalam bentuk laporan perkreditan dan kredit skoring.

Adapun urgensi berdirinya lembaga kredit skoring ini didasarkan pada kebutuhan pemerintah untuk menunjang pelaporan kreditan yang lebih komprehensif dan lebih menjangkau seluruh masyarakat Indonesia.