KPID Bali Kunjungi Radio Sonora Dan Kompas TV, Tekankan Media Harus Beri Informasi Yang Benar Dan Menginspirasi

2 November 2021 21:50 WIB
KPID Bali Kunjungi Radio Sonora Dan Kompas TV.
KPID Bali Kunjungi Radio Sonora Dan Kompas TV. ( )

Sonora.ID - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Bali melakukan kunjungan media, yakni melakukan kunjungan ke kompas TV dan Radio Sonora Bali.

Hadir dalam kunjungan ini, Ketua KPID Bali, I Gede Agus Astapa yang didampingi Komisioner KPID Bali I Gusti Agung Gede Agung Widiana Kepakisan dan Ida Bagus Gede Yogi Jnana Putra.

Ketua KPID Bali, I Gede Agus Astapa bersama komisioner berkesempatan ngobrol singkat secara live di studio Sonora Bali menyampaikan terimakasih telah diterima dengan baik.

Dan ketika disinggung mengenai informasi hoax yang belakangan ini banyak beredar di masyarakat, Agus Astapa mengatakan bahwa berbicara soal informasi tentu media sosial dan informasi kemajuan teknologi sekarang tidak bisa dihindari.

Baca Juga: Terjaring Razia, Pasangan Mesum di Makassar Tak Mampu Tunjukkan Bukti Nikah

Diungkapkan saat ini, banyak sekali menerima informasi-informasi, baik informasi yang mungkin benar atau juga banyak informasi yang akurasinya perlu dipertanyakan lagi.

Inilah tugas dari Komisi penyiaran Indonesia daerah Bali untuk mengingatkan lembaga penyiaran dalam hal ini radio dan televisi untuk bersama-sama melakukan penyaringan Informasi yang disampaikan kepada masyarakat melalui lembaga penyiaran salah satunya misalnya melalui radio.

"Lembaga penyiaran seperti radio ini juga turut membantu dalam konteks menyaring informasi yang mana yang benar dan mana yang kira-kira bisa memotivasi masyarakat serta bisa memberikan inspirasi itu yang kami harapkan dari Komisi penyiaran Indonesia daerah Bali, jangan sampai nanti lembaga penyiaran ini malah menjadi pemantik atau menjadi pemicu atau mungkin malah mendorong munculnya informasi-informasi hoax itu. Informasi hoaxitu artinya informasi yang kebenarannya belum tentu betul, kemudian perlu ada apa namanya klarifikasi, kemudian perlu ada cek dan Ricek Jadi kalau ada informasi yang sifatnya menyangkut tentang publik, mari kita sharing dulu sebelum disebarkan. jadi itulah tugas KPID," ucap Agus Astapa.

Baca Juga: Jadi Penyangga IKN di Kaltim, Kabupaten Tabalong Siapkan KPI Seradang

Untuk menangkal informasi-informasi hoax, pihaknya tak henti-henti mengingatkan lembaga penyiaran untuk bersama-sama di masa pandemi ini membangkitkan semangat optimisme dan semangat kebangkitan dengan informasi positif dan inspiratif.

Sementara itu, Komisioner KPID Ida Bagus Gede Yogi Jnana Putra yang juga selalu Ketua Panitia Anugrah Penyiaran Bali menjelaskan bahwa Anugrah penyiaran Bali ini adalah suatu reward bagi lembaga penyiaran agar bisa tetap eksis untuk menyajikan hal positif bagi masyarakat kita.

"tentu saja kami di KPID sangat menghargai Bagaimana teman-teman di LP agar bisa menjadi lebih baik," ucapnya.

Lebih lanjut, dijelaskan bahwa Anugrah Penyiaran Bali ini mengangkat tema yaitu penyiaran sehat, masyarakat cerdas dan bermanfaat.

Baca Juga: Kilang Pertamina Internasional Unit Plaju Raih Penghargaan Keselamatan Minyak dan Gas Bumi

Dengan harapan ke depan untuk Anugrah penyiaran ini agar masyarakat bisa cerdas dalam memilih informasi, tentunya sehat dalam berbagai hal dan tetap bisa menjadi masyarakat yang bermartabat.

Diungkapkan ada pun kategori- kategori yang dilombakan pada Anugerah penyiaran ini, khusus untuk radio ada lima kategori yaitu program acara berita, program iklan layanan masyarakat, program acara anak, pnyiar radio terbaik dan  program acara remaja.

Dan acara puncak Anugerah Penyiaran Bali ini akan berlangsung pada tanggal 26 November mendatang yang akan diselenggarakan secara online dan offline.

Menambahkan bahwa Ini memang adalah program reguler yang nuansanya berbeda dari tahun sebelumnya.

Baca Juga: Viral Kisah Pelecehan Seksual di Lingkungan KPI, Komisioner Angkat Bicara

"jadi untuk tahun ini sangat berbeda dan kita sebut dengan anugerah penyiaran Bali 2021," jelasnya.

Acara ini digelar untuk memberikan apresiasi kepada lembaga penyiaran yang sukses dan berhasil sesuai dengan ketentuan-ketentuan penyiaran itu sendiri.

Sehingga dengan reward yang kami berikan akan memberikan spirit dan semangat dalam melakukan siaran-siaran berikutnya.

"Jadi tujuan kita bersama sesungguhnya bahwa penyiaran itu memang betul-betul memberikan informasi yang sehat dan masyarakat Indonesia harus diciptakan menjadi masyarakat yang sehat, cerdas, pintar dan mendapatkan informasi yang baik dari lembaga penyiaran. Untuk itu, lembaga penyiaran diharapkan memberikan informasi yang benar, tidak menyimpang, lengkap dan memenuhi persyaratan sebagai sebuah informasi yang baik dan benar," harapnya.

Baca Juga: Viral Kisah Pelecehan Seksual di Lingkungan KPI, Komisioner Angkat Bicara

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm