Sonora.ID - Ketika mencapai sesuatu yang diinginkan pasti kita membutuhkan kerja keras, bahkan beberapa orang memiliki hobi untuk bekerja.
Namun ternyata beberapa pakar tetap mengingatkan bahwa seseorang harus menyeimbangkan antara kehidupan pekerjaan dan sosial lainnya.
Kita memang perlu berusaha untuk sebaik mungkin menyeimbangkan waktu bekerja agar tidak mempengaruhi kehidupan lainnya, namun pada faktanya sering kali kita terlalu fokus pada pekerjaan dan abai terhadap masalah kesehatan.
Studi yang ditunjukkan oleh WHO menunjukkan bahwa bekerja lebih dari 55 jam dalam seminggu ini dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan.
Berikut beberapa dampak yang bisa timbul akibat terlalu banyak bekerja.
Baca Juga: Cepat Jadi Miliarder, Ini Dia 5 Zodiak yang Dedikasikan Hidup untuk Bekerja
1. Kurang Tidur
Akibat terlalu banyak bekerja biasanya tubuh secara otomatis mengalami kurang tidur untuk menyeimbangi pekerjaan dengan kebutuhan hiburan.
Namun hal ini dapat meningkatkan resiko stress dan banyak penyakit seperti mudah untuk lupa akan sesuatu dan hal-hal negatif lainnya yang diakibatkan oleh kekurangan tidur.
2. Pola makan tidak teratur
Terlalu banyak bekerja dapat menghancurkan pola makan yang sehat, dimana seseorang sering kali mengabaikan sarapan, makan siang atau bahkan makan malam karena terlalu fokus pada pekerjaan yang sedang dilakukan.
Oleh karena itu perlu manajemen waktu yang pas agar tetap bisa menjaga pola makan yang baik dan teratur di sela-sela waktu kerja.
Baca Juga: Harian Kompas dan Tanoto Foundation Gelar Webinar 'Bijak Bicara di Media Sosial'
3. Tidak bisa berolahraga
Salah satu kebiasaan yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh adalah dengan berolahraga, akan tetap dengan jadwal sibuk yang padat dengan kerjaan seseorang dapat tidak berolahrga sama sekali dalam seminggu.
Bahkan bisa tidak berolahraga dalam jangka waktu yang lama akibat kelelahan dengan kerjaan yang telah dilakukan.
4. Kehilangan hubungan dengan orang lain
Tidak hanya dampak fisik yang bisa dialami namun terlalu banyak bekerja juga dapat berdampak pada hubungan sosial terhadap orang lain.
Hal ini dikarenakan menurunnya intensitas interaksi dengan teman atau keluarga karena telah disibukkan dengan pekerjana yang dilakukan.
5. Konsumsi alkohol
Pola hidup yang tidak seimbang dalam dunia kerja bisa mengarahkan seseorang ke dalam berbagai kebiasaan negatif akibat stres yang dialami.
Mulai dari mengkonsusmi alkohol sebagai pelarian atau bahakn hal-hal berbahaya lainnya seperti narkoba.
Maka dari itu sangat penting untuk menerapkan pola hidup seimbang antara bekerja dan kehidupan sosial.