Sonora.ID - Lagu yang berjudul ‘Falling’ ini adalah lagu yang pertama kali dinyanyikan oleh mantan member One Direction, Harry Styles, yang dirilis pada tahun 2019 silam dalam album yang bertajuk ‘Fine Line’.
Setelah dua tahun sejak perilisannya, karyanya yang satu ini kemudian kembali menjadi sorotan penikmat lagu setelah dinyanyikan ulang oleh salah satu member boyband BTS, JK, bahkan video audio lagu ini masuk dalam trending for music di YouTube Indonesia.
Lagu ini memang memiliki makna, pesan, dan kisah yang cukup dalam, sehingga tak sulit bagi mendengar untuk langsung mengerti makna di balik lagu tersebut.
Tak sedikit juga pendengar yang langsung merasa relate dengan lagu ini.
Baca Juga: Makna Lagu 'Double Take' Milik Dhruv, Jatuh Cinta pada Teman Sendiri?
Makna lagu ‘Falling’
Lagu ini berkisah tentang seseorang yang merasa gagal dengan kisah atau perjalanan cintanya, ia merasa lagi-lagi mengalami kegagalan dalam asmaranya tersebut.
Dalam lirik awal ‘I’m in my bed and you’re not here. And there’s no one to blame, but the drink in mu wandering hands’, menunjukkan bahwa pada saat bangun tidur, ia tak lagi bisa menemukan sang kekasih, yang ia salahkan hanya gelas di tangannya yang mungkin berisikan alkohol.
Pada lirik selanjutnya, ia merasa ada hal-hal yang ia ucapkan pada saat ia tidak sadar sehingga membuat sang kekasih akhirnya pergi.
Baca Juga: Makna Lagu ‘Fire Saturday’ – SECRET NUMBER, Cara Bersenang-senang?
Kegagalan dalam asmara
Banyak hal yang bisa menyebabkan kondisi tidak menyenangkan yang satu ini, dalam lirik lagu ini tergambarkan bahwa alasannya adalah seseorang ini agaknya mengucapkan perkataan yang tidak sepatutnya ia ucapkan.
Sayangnya, orang ini tidak bisa memastikan alasan kepergian sang kekasih karena dirinya tidak sadar apa yang sudah terjadi.
‘What am I now? What am I now? What if I’m someone I don’t want around? I’m falling again, I’m falling again, I’m falling’.
Baca Juga: Makna Lagu 'November Rain' milik Guns N' Roses, Gelisah akan Masa Lalu pada Hubungan Baru
Dalam penggalan tersebut, orang itu tidak yakin statusnya sebagai apa untuk sang kekasih saat ini, apakah ia adalah orang yang bahkan dirinya sendiri tidak inginkan di dalam hidupnya.
Tetapi ketidaksadaran tersebut juga membuka potensi bahwa bisa saja sang kekasih pergi atas keinginannya sendiri, bukan karena orang tersebut membuat kesalahan.
Dari sini dapat diambil pesan bahwa komunikasi dalam sebuah hubungan menjadi kunci yang sangat penting. Bukan hanya dalam hubungan asmara tetapi juga pertemanan, rekan kerja, dan keluarga.
Baca Juga: Makna Lagu ‘Bungong Jeumpa’, Peringatan untuk Bersyukur terhadap Alam!