Makan tomat dan makanan merah lainnya
Tips lainnya agar terhindar dari kanker prostat adalah mengonsumsi makanan yang berwarna merah.
Makanan ini ada pada buah-buahan seperti tomat, semangka, dan seterusnya.
Warna merah pada buah-buahan memberikan antioksidan (likopen) yang kuat.
Sebuah studi tahun 2018 dari Spanyol menyatakan bahwa memasak tomat membuat tubuh Anda lebih mudah menyerap likopen.
Semakin merah tomat, semakin baik karena likopen terakumulasi selama pematangan.
Hal ini berarti bahwa tomat pucat yang dibeli di toko dan dipetik terlalu dini memiliki lebih sedikit likopen daripada tomat matang.
Olahraga
Obesitas atau kelebihan berat badan dapat meningkatan risiko kanker prostat yang agresif.
Olahraga ringan berikut ini dapat dilakukan untuk menurunkan risiko terkena kanker prostat.
Pahami kandungan buah dan sayuran
Nutrisi dan vitamin yang terkandung dalam buah-buahan dan sayuran dapat menurunkan risiko terkena kanker prostat.
Sayuran hijau mengandung senyawa yang membantu tubuh Anda memecah zat penyebab kanker yang disebut karsinogen.
Diet kaya nutrisi juga dapat membantu memperlambat penyebaran kanker.
Konsumsi kedelai dan teh
Kandungan isoflavon dapat menurunkan risiko kanker prostat.
Kandungan ini dapat diperoleh dari makanan berikut.
hasil yang beragam. Sebuah studi tahun 2008 menunjukkan bahwa pria yang minum teh hijau, atau mengonsumsi suplemen ekstrak teh hijau, memiliki risiko lebih rendah terkena kanker prostat daripada mereka yang tidak.
Tidak hanya itu, sebuah tinjauan studi klinis 2010 menunjukkan bahwa penelitian sel dan hewan mengkonfirmasi hubungan antara bahan utama teh hijau dan risiko kanker prostat yang lebih rendah.
Baca Juga: Sulit Dideteksi, Kenali Gejala dari Diagnosis Dini Kanker Prostat Ini!