Financial Expert Bagikan Cara Menghitung Aset Likuid: Penting untuk Dilakukan

9 November 2021 17:05 WIB
Menghitung aset likuid
Menghitung aset likuid ( www.kochiesbusinessbuilders.com.au)

Sonora.ID - Neraca keuangan merupakan hal penting yang harus dibuat perorangan atau keluarga guna mengetahui aset yang dimiliki.

Melalui neraca keuangan ini, seseorang dapat dengan mudah tracking aset dan utang-utang yang ada dan dimiliki pada suatu waktu.

Dengan neraca keuangan ini juga, seseorang bisa mengetahui cashflow dan daftar kebutuhan yang diperlukan di masa depan.

Tidak heran mengapa neraca keuangan disebut sangat penting untuk dimiliki.

Ini selaras dengan penjelasan dari Mohamad Teguh, Financial Expert, yang hadir pada program Smart Financial Wisdom di Smart FM.

Baca Juga: Hidup Sejahtera dengan Gaji UMR, Kok Bisa? Lakukan 3 Siasat Ini!

Berdasarkan penjelasannya, seseorang harus bisa memiliki aset likuid yang sesuai dapat diketahui melalui neraca keuangan.

Teguh juga mengatakan bahwa bahwa normalnya, aset likuid itu berada di angka 3-4 kali dari pengeluaran.

Jika seseorang memiliki pengeluaran sebesar Rp 10.000.000 juta, maka aset cash yang harus dimiliki sebesar Rp 30.000.000 sampai Rp 40.000.000 juta.

Namun, angkat aset likuid dapat berubah ketika ada perubahan yang disebabkan oleh force majeure, seperti pandemi saat ini.

Baca Juga: Investasi Saham Kendaraan Menuju Financial Freedom Di Masa Depan

Idealnya, aset likuid harus berada di angka 6 kali dari pengeluaran. Maka, aset cash yang dimiliki harus sebesar Rp 60.000.000 jika memiliki pengeluaran sebanyak Rp 10.000.000 dalam sebulan.

Tetapi, Teguh sendiri memiliki pendapat lain yang menurutnya ideal untuk dilakukan saat krisis akibat pandemi ini.

Seseorang harus bisa memiliki aset likuid sebesar 12 kali dari pengeluaran agar lebih aman secara finansial.

Ini disebabkan oleh pandemi yang membuat seseorang harus mengalami kesulitan finansial yang tidak ada ujungnya.

Baca Juga: Raih Financial Freedom dengan Melakukan Kebiasaan Mudah Ini!

Financial Expert ini mengatakan bahwa banyak sekali orang dengan aset yang tidak likuid harus menjual segala harta benda yang dimiliki untuk menutupi kebutuhan hidup.

Sayangnya, harga jualnya pun jauh dari nominal yang semestinya atau bisa disebut juga sebagai jual rugi.

Oleh karena itu, masyarakat dituntut untuk bisa memiliki neraca keuangan agar bisa mengetahui aset likuid yang dimiliki.

Cashflow yang berada pada neraca keuangan juga dapat membuat seseorang mengetahui laba rugi dari penghasilan dan harta yang dimilikinya pada momen tersebut.

Dengan neraca keuangan ini, seseorang pun bisa dengan mudah menghitung jumlah aset dan utang, sehingga pendapat serta pengeluaran pun dapat dikontrol dengan mudah.

Baca Juga: Godaan Semakin Kuat, Terapkan 3 Cara Ini Agar Terbebas dari Jerat Utang!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm