Bandung, Sonora.ID - Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Kang Emil) terus mendorong industri kreatif untuk berkembang di Jawa Barat.
Terlebih di masa pandemi dan pasca pandemi nanti, industri kreatif diprediksi akan terus berkembang.
Hal itu disampaikan Kang Emil di Gedung Sate, Rabu siang (10/11/2021) usai nonton bareng penayangan FTV 'Si Kabayan Petani Milenial' yang ditayangkan di TVRI Nasional.
"Penting sekali memberitakan hal-hal inspiratif. Salah satunya geliat ekonomi kreatif pasca covid surut ini sangat banyak, dan salah satunya semangat komunitas insan film yang kita dukung untuk melahirkan karya-karya yang penuh dengan cerita penyemangat," ucapnya.
Baca Juga: Bersama Jabar Quick Response dan Eiger, Gubernur Jabar Beri Santunan di Desa Sukagalih Bogor
Salah satu cerita yang diangkat dalam FTV adalah Si Kabayan Petani Milenial yang bercerita tentang ekonomi di masa depan.
"Dalam konteks bagaimana cerita di masa depan, bahwa masa depan adalah tinggal di desa tapi rezeki kota bahkan bisa mendunia, dalam bentuk ekspresi film yang khas Jawa Barat, ada komedinya, ada keindahan alamnya, ada drama-drama humorisnya," jelas Kang Emil.
Kang Emil juga menyampaikan apresiasi kepada produser film Si Kabayan Petani Milenial yang telah melihat peluang ekonomi kreatif itu, yang menjadikan masyarakat Jabar selalu semangat.
"Kemarin kita sudah juara PON di Papua, Insya Allah juara juga di bidang ekonomi kreatif, termasuk seni dan film. Oleh karena itu Saya sangat mendukung di masa depan, kolaborasi ini dengan tema-tema baru yang lebih menarik," imbuhnya.
Sementara itu, CEO Aria Production, Pamriadi, mengatakan cerita Si Kabayan Milenial ini akan dilanjutkan kembali dalam bentuk serial.
Baca Juga: Pintu Partai Gelora Terbuka Bila Ridwan Kamil Ingin Begabung
"Insya Allah serial Si Kabayan akan kami lanjutkan, dan masih akan bercerita seputar program-program dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, diantaranya OPOP (One Pesantren One Production)," ucap Pamriadi.
"Naskahnya sudah hampir 90 persen rampung. Bahkan nanti akan ada pengambilan gambar di Turki dan Dubai, sisanya di Jawa Barat. Jika tidak ada halangan bulan Desember ini sudah mulai syuting. Di serial nanti ini juga rencananya kami akan hadirkan Pak Gubernur di episode delapan," pungkas Pamriadi.