Sonora.ID - Ketika masuk dalam lingkungan yang baru, tak sedikit orang yang merasa tidak memiliki circle pertemanan yang sehat, memiliki teman yang menyenangkan, dan tidak banyak drama yang membuat masalah hidup menjadi berat.
Di sisi lain, banyak orang yang menerapkan ‘tidak pilih-pilih teman’ atau ‘berteman dengan siapa saja’, hal ini memang benar adanya, tetapi ada hal-hal atau boundaries yang harus dibangun demi tetap mempertahankan positive vibes dalam menjalani hari.
Hal itu juga yang ditegaskan oleh Licensed Master Trainer of NLP, Hingdranata Nikolay dalam program Smart NLP di Radio Smart FM, bahwa ada beberapa ciri orang yang memang harus diwaspadai.
Baca Juga: 5 Tanda Seseorang Enggan Berteman dengan Anda
“Tetap berteman ya, tidak diintimidasi,” tegasnya.
Hing menyarankan agar tidak mengintimidasi pihak tertentu, tetapi berlaku lebih waspada dan berhati-hati ketika berteman dengan orang-orang tersebut.
Adalah orang-orang yang memang hobinya take, menuntut, mengambil keuntungan dalam pertemanan tersebut.
“Orang yang hobinya ambil, nuntut, minta, karena enggak bakal habis. Bagi orang-orang yang sukanya take, sukanya nuntut, kita tidak akan bisa bahagiakan mereka, walaupun kita kasih berlebih-lebih, karena selalu kurang,” sambung Hing menambahkan.
Baca Juga: Jangan Jadikan Halangan, Ini 5 Cara Mengatasi Sikap Introvert di Dunia Kerja
Orang yang menomor satukan keuntungan pada diri sendiri dan tidak mempertimbangkan orang lain, tidak akan pernah cukup dengan apa yang sudah ia dapatnya.
Sistem take and give patutnya dijalankan dalam hubungan apapun, bukan give yang terlalu banyak atau take yang terlalu banyak.
Pasalnya, orang yang memberi terlalu banyak akan cenderung dimanfaatkan oleh orang yang takenya terlalu banyak, kedua hal ini harus berjalan seimbang.
Baca Juga: Sering Terjadi, Vicky Shu: ‘Friend with Benefit’ Sebetulnya Tidak Salah
“Mereka selalu melihat apa yang kurang dalam diri mereka, mereka tidak akan happy dengan pemberian kita sekalipun. Mereka happynya momen saat kita berikan, momen selanjutnya sudah tidak happy,” tegasnya.
Berteman dengan orang yang suka menuntun, meninta, dan mengambil keuntungan akan membuat diri kita sendiri capek.
Seakan ada beban untuk terus-menerus menuruti apa yang mereka inginkan.
“Capek banget kalau menghadapi orang yang memang cuma mau take, mereka enggak give sama sekali,” sambung Hing.
Baca Juga: Ingin Jadi Teman Baik Buat Pasangan? Simak 4 Tips Berikut Ini!