"Jadi saya coba pelajari di internet, itu kebutulan ada pelatihan PKK eceng gondok, jadi saya inisiatif ikut," jelasnya.
Dia menjelaskan teknik pembuatan beragam produk kerajinan tangan. Dipelajari secara otodidak di internet dan mengikuti program pelatihan yang diberikan pemerintah.
"Itu awalnya susah karena belajar dari awal, tapi karena semangat pengen ketahui bisa menjadi sesuatu,"
"Itu eceng godok mudah untuk dibentuk, kalau untuk satu tas menghabiskan 1kg tergantung penggunaannya, itu dibuat juga jadi tempat tisu, tikar dan lainnya," sambungnya.
Elsa mengaku olahan dari kerajinan tangannya banyak diminati dan mampu menghasilkan rupiah.
"Saat ini kita persiapkan produk untuk dijual ke luar negeri, kita sudah kirim sampel ke thailand dan kairo (mesir)," ungkapnya.
Beberapa olahan kerajinan tangan dari bahan enceng gondok produksi rumah anyaman mandiri adalah tas, keranjang, kotak tisu dan lainnya.
"Harganya tergantung, berkisar ratusan ribu rupiah," tutupnya.
Baca Juga: Wali Kota Bubarkan Sejumlah BUMD Jadi Perseroda, Ini Tujuannya