Darmawan menambahkan, curah hujan akan tinggi seiring dipengaruhi La Nina. Kata dia, menjelaskan merupakan fenomena global yang saat ini terpantau aktif dan memberikan pengaruh terhadap peningkatan curah hujan.
"Pergerakan utara ke selatan atau dari asia ke australia, posisi mines 0,99 berarti la nina lemah," tambahnya.
BMKG memberikan saran ke pemerintah untuk mengurangi potensi banjir. Kolam regulasi atau waduk nipa-nipa perlu dikeringkan atau dikosongkan. Termasuk di bendungan bili-bili, kabupaten Gowa.
Sehingga bisa difungsikan menampung air jika curah hujan tinggi. Mengenai gelombang, saat ini terpantau masih aman untuk melaut.
"Mengeringkan waduk, di bili-bili dan nipa-nipa keluarkan sedikit jadi saat hujan besar siap menampung,"
"Kalau gelombang laut, 0,2 sampai 0,75 meter masih aman, kalau ada awan hujan bisa naik karena memengaruhi gelombang besar," tutupnya.
Baca Juga: Pembangunan Infrastruktur Melaju, Keberadaan RTH Kian Tergerus