Danny menyebut posko ini bertujuan untuk memantau sejauh mana kerawanan banjir akibat curah hujan yang tinggi.
Dimana saat ini Makassar terpengaruh musim timur. Sebentar lagi akan masuk pengaruh musim barat, dimana biasanya disertai angin kencang.
“Itu sudah terasah sekali. Sehingga kita harus mitigasi. Kita harus siaga seperti yang hari ini. Yang tergenang Banjir itu di tello baru kecamatan manggala yang memang terjebak disitu. Tetapi tadi pagi saya sudah minta untuk dilakukan pemompaan. Genset sudah ada ditempat,” ujarnya.
Adapun himbauan yang disampaikan Danny yaitu jangan membuang sampah sembarangan, hati-hati dengan listrik dan hindari keluar rumah saat hujan deras.
“Intinya sampah itu jadi penyumbat drainase dan menyebabkan banjir. Kemudian yang kemarin war room kita khusus untuk pandemi di Karebosi menjadi pusat pengendalian bencana,” tutupnya.
Baca Juga: BPBD Makassar Petakan Kecamatan Rawan Bencana Saat Hujan, Ini Rinciannya