Sonora.ID – Entah dijodohkan atau berjodoh dengan pilihan kita sendiri, terkadang kita sebagai anak muda kurang memperhatikan perhitungan weton untuk pernikahan. Apalagi dalam adat Jawa, hitungan primbon Jawa masih sering dilakukan.
Dan setiap perhitungan weton jodoh memiliki arti tertentu. Ada yang menggambarkan keburukan dan ada pula yang memberikan prediksi sebuah keberuntungan.
Namun, dalam kitab primbon bagi pasangan yang menghasilkan penjumlahan weton dengan jumlah yang memiliki arti buruk terdapat benda penangkal yang dipercaya bisa mengurangi kesialan kepada pasangan yang akan menikah ataupun sudah menikah.
Sebelum mengetahui benda penangkal tersebut, yuk simak dulu hasil penjumlahan yang bisa membuat kamu dan pasangan sering mengalami kesialan termasuk pertengkaran.
Pegat
Penjumalahan weton jodoh yang memiliki hasil pegat adalah 10, 19, 28, 9, 18, 27 dan 36. Istilah pegat sendiri memiliki arti yang buruk. Primbon Jawa memprediksi hasil penjumlahan weton ini akan membawa kelemahan ekonomi dan kemiskinan pada pasangan yang menikah dengan jumlah weton yang menghasilkan nama pegat.
Topo
Hasil penjumlahan weton jodoh yang menghasilkan istilah Topo diprediksi akan ada kesulitan pada tahun awal kalian menikah. Hasil penjumlahan weton yang berada dalam makna Topo adalah angka 4, 13, 22 dan 31. Biasanya, kesulitan ini merujuk pada permasalahan finansial keluarga.
Baca Juga: Orang Tua Beruntung dengan Weton Anak Ini, Primbon Jawa Memprediksi Mereka akan Jadi Anak Pintar
Padu
Jumlah weton dari laki-laki dan perempuan yang membawa hasil angka 15, 24 dan 33 itu tergolong berbahaya. Karena, Padu memiliki arti pertengkaran dan perceraian. Biasanya hal ini dipicu dengan masalah kecil yang selalu menjadi pembahasan dari kedua pasangan tersebut hingga menimbulkan pertegkaran besar.
Sujanan
Entah dari pria atau wanita, tapi makna dari istilah Sujanan dalam perhitungan primbon Jawa adalah perselingkuhan. Penjumlahan weton jodoh yang menghasilkan naungan Sujanan adalah angka 16, 25 dan 34.
Dapat bertahan dalam rumah tangga dan suatu hubungan atau tidak, hal itu tidak dapat diprediksi. Namun, yang cukup jelas tergambar akan ada perselingkuhan yang bisa dilakukan dari salah satu orang atau keduanya.
Kemudian, benda penangkal hal negatif yang dipercaya dapat sedikit membantu meminimalisir kesialan serta pertengkaran adalah Loroblonyo, itulah sebutan dalam Jawa kuno.
Bila sekarang, kita dapat menemukan hal tersebut pada patung pasangan suami istri yang berpakaian dengan adat Jawa. Benda tersebut dipercaya efektif menyerap energi negatif pada pasangan suami istri yang akan menikah atau sudah menikah.
Benda tersebut dapat dipasang saat pernikahan berlangsung atau bisa menjadi hiasan rumah pada pasangan yang sudah menikah.
Baca Juga: Usaha Tak Hianati Hasil, 3 Weton Diprediksi Kaya Raya Berkat Ikhtiar Tanpa Jeda