Sonora.ID - Menjalani hidup sehari-hari pasti melibatkan banyak pertimbangan.
Mulai dari yang paling sederhana bahkan hingga yang paling kompleks sekali pun.
Seperti memutuskan untuk menggunakan kendaraan umum atau pribadi untuk berangkat kerja pasti kamu menimbang risiko dan keuntungannya.
Jika hal sederhana pun perlu dipertimbangkan, maka hal-hal rumit seperti bisnis sudah pasti membutuhkan pertimbangan yang kuat.
Namun, menurut Pakar Marketing Tung Dasem Waringin, justru banyak orang yang enggan menimbang berbagai risiko dan keuntungan dalam berbisnis.
Hal ini disampaikannya dalam siaran bertajuk 'Pentingnya Menimbang Resiko dalam Bisnis' pada 17 November 2021 kemarin di Radio Smart FM.
Tung mengatakan kalau seseorang tidak menimbang banyak hal dalam bisnis biasanya akan dihadapkan pada dua hal.
Pertama bergerak secara impulsif karena ketakutan, dan yang kedua adalah mengambil keputusan tanpa analisis risiko yang dikhawatirkan akan menghantam kehidupan keuangannya.
Baca Juga: Ketahui Faktor Penyebab Utama Gagalnya Produk Bisnismu di Pasar
Tung menjelaskan lebih lanjut jika terdapat dua jenis risiko dalam bisnis, yaitu risiko bisnis dan dan risiko sendiri.
"Ada bisnis-bisnis tertentu yang membuat diri sendiri berisiko karena kelasnya berbeda, misal ketika bisnis, kita memanipulasi buku keuangan karena tergoda akan bisnis yang selalu menghasilkan profit," kata Tung.
Atau sangking khawatir tidak menghasilkan profit, kamu rela menjual aset bisnismu dengan harga rendah.
Maka dari itu untuk menghindari kerugian besar dalam bisnis kamu perlu menimbang banyak hal.
Agar kamu memperoleh pertimbangan yang objektif, pastikan kamu selalu memperkaya diri dengan literatur ataupun pendapat-pendapat orang yang beragam.
Baca Juga: Risiko Berbagai Instrumen Investasi: Mulai dari yang Paling Minim hingga Paling Berisiko