Sonora.ID – Petinju Mike Tyson belakangan ini sedang menjadi trending topic lantaran disebut 'meninggal' karena narkoba.

Namun, kenyataannya Mike Tyson tidak meninggal, melansir dari NY Post, ia hanya menceritakan bahwa ia merasa seperti mati saat ia menggunakan narkoba.

"Aku 'mati' selama trip/perjalanan (narkoba) pertama saya," kata mantan petinju juara dunia itu kepada The Post at Wonderland, sebuah konferensi Miami yang didedikasikan untuk narkoba.

Baca Juga: Musnahkan Sabu 492 Gram, Sumsel Urutan Kedua Tingkat Penyalahgunaan Narkoba Tertinggi

"Dalam trip itu, aku melihat bahwa kematian itu indah. Hidup dan mati keduanya harus terasa indah, namun kematian memiliki reputasi yang buruk. Katak itu mengajariku bahwa aku takkan berada di sini selamanya. Ada tanggal kadaluarsa," kata Tyson mengarah ke efek yang ia rasakan ketika mengonsumsi racun katak.

Katak tersebut adalah Bufo alvarius, seekor amfibi asal Meksiko yang juga dikenal sebagai Katak Gurun Sonora.

Katak itu menghabiskan tujuh bulan dalam setahun hidupnya di bawah tanah. Namun, ketika katak itu aktif, racunnya dapat dihisap untuk menghasilkan perjalanan/trip psikoaktif singkat.

Racun katak tersebut sendiri sebetulnya sudah lama digunakan dalam ritual penyembuhan tradisional. Namun karena maraknya narkoba jenis LSD, racun katak ini menjadi mendapat perhatian lebih.

Tyson menemukan racun ini empat tahun yang lalu. Kala itu ia beratnya kelebihan 100 pound/ 45 kg, sering minum alkohol dan juga narkoba. Ia juga merasa lemas dan tak bahagia.

Salah satu temannya menyarankannya untuk mencoba racun katak, dan Tyson pun menyukainya.

"Aku melakukannya sebagai tantangan," kenang Tyson.

"Aku menggunakan narkoba seperti kokain, jadi mengapa tidak? Itu dimensi lain," imbuhnya.

Kini, Mike Tyson sendiri mengaku sudah menggunakan racun katak itu setidaknya 53 kali – bahkan, tiga kali dalam hari yang sama.

Baca Juga: Musnahkan Ganja 5.318,47 gram, Kapolda Bali Pimpin Gelar Pemusnahan Barang Bukti

Ia mengungkapkan ia kehilangan 100 pound/ 45 kg dalam tiga bulan, memulai tinju kembali, dan bersatu bersama istri dan anak-anaknya lagi.

Mike Tyson juga menjadi seorang advokat untuk para psikedelik, penginjilan di seluruh negeri.

“Itu membuat saya lebih kreatif dan membantu saya fokus,” katanya.

“Saya lebih hadir sebagai pebisnis dan pengusaha.”

Karena sangat menyukai racun katak, Tyson bahkan memiliki seluruh pembibitan amfibi di peternakannya di Desert Hot Springs di California Selatan.