Sonora.ID - Snoop Dogg telah membagikan proyek pertamanya untuk Def Jam Recordings, 'The Algorithm'.

Rapper legendaris, pengusaha yang juga ikon budaya, ditunjuk sebagai konsultan kreatif eksekutif Def Jam pada bulan Juni, lalu ia mengumumkan kompilasi kolaboratif bulan lalu bersama lagu Mount Westmore (Snoop, Ice Cube, E-40 dan Too $hort) 'Big Subwoofer'.

Single lagu 'Like My Weed', dengan Jane Handcock, dan 'Murder Music', menampilkan rapper tamu Benny The Butcher, Jadakiss dan Busta Rhymes, yang dirilis awal bulan ini.

Baca Juga: Sebelum Tewas Tertembak, Rapper Young Dolph Pernah Selamat dari 100 Tembakan

Untuk menemani perilisan 'The Algorithm', Snoop telah meluncurkan video resmi untuk 'Go To War' yang menampilkan BLXST. Kamu bisa memeriksanya di bawah ini.

 

Selain yang disebutkan di atas, fitur penting lainnya di 'The Algorithm' termasuk artis Def Jam Fabolous, Dave East, YKOsiris dan Camino.

“Ada begitu banyak bakat dalam rekaman ini,” kata Snoop.

“Begitu banyak gaya musik, itu merusak algoritme. Saat ini, algoritme memberi tahu kami bahwa kau harus melakukan rap dengan cara ini, kau harus terdengar seperti ini, tetapi mereka tidak memberi tahu kau bagaimana rasanya. Algoritme aku akan memberi kau perasaan, bukan suara.” Imbuhnya.

Kamu bisa mendengarkan 'The Algorithm' secara lengkap di bawah ini:

 

Sementara itu, Benny The Butcher dari Griselda baru-baru ini menandatangani kontrak rekaman baru dengan Def Jam Recordings.

Snoop Dogg berbagi berita selama wawancara pada para Joe Rogan Pengalaman podcast minggu lalu (12 November).

“Aku di Def Jam Records kan. Aku seorang eksekutif konsultan kreatif, dan hanya untuk memberi tahu kamu bahwa itu tidak ada lagi, aku akan mengumumkan di acara kamu bahwa aku baru saja menandatangani Benny the Butcher, dan dia adalah salah satu rapper yang paling keras. dari Buffalo, New York,” kata Snoop.

Baca Juga: Daftar Pemenang BET Hip Hop Awards 2021, Tyler the Creator Menangkan Cultural Influence Pertama!

Dia menambahkan: “Jadi itu menunjukkan bahwa tidak ada lagi garis yang harus dilintasi. Kami melakukan apa yang seharusnya kami lakukan. The butcher datang.”

Benny sendiri membenarkan kabar tersebut beberapa jam kemudian melalui Instagram, berbagi foto dirinya dengan menandatangani kontraknya.

“A Buffalo n***a wajah baru The Legendary Def Jam Records,” tulisnya dalam keterangan foto. “Akhirnya menandatangani kesepakatan besarku.”