3 Makna Kata Sakti 'Belum': Percaya Diri Sendiri dan Percaya Tuhan

23 November 2021 16:00 WIB
Seseorang dalam proses belajar
Seseorang dalam proses belajar ( Pexels)

Sonora.ID - Dari berbagai jutaan kata yang kita temukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), terkadang kita hanya mengerti penggunaannya namun tidak begitu menaruh perhatian besar terhadap interpretasinya.

Kata-kata yang biasanya terkesan 'biasa' tersebut, terkadang, bila diinterpretasikan dengan lebih bijak maka akan menjadi suatu kata sakti yang signifikan bagi kehidupanmu.

Salah satu kata sakti tersebut adalah kata 'belum'. 

Arvan Pradiansyah, motivator asal Indonesia, dalam siaran Radio Smart FM yang berjudul 'Tips Menumbuhkan Optimis dan Percaya Diri' (19/11/21) mengatakan kalau di balik kata 'belum' ini artinya masih ada secerca harapan dan waktu untuk sampai pada titik yang ingin kamu capai.

Dalam siaran tersebut, Arvan menjelaskan 4 makna dari kata sakti 'belum'.

1. Sedang dalam proses belajar

"Kata 'belum' ini menandakan bahwa kamu sedang dalam kurva pembelajaran," tutur Arvan.

Berkaca dari salah satu cerita di SMA di Chicago, Amerika Serikat, Arvan menjelaskan kalau ada satu guru yang selalu mengatakan kepada muridnya bahwa murid tersebut 'kamu belum lulus' ketimbang 'kamu tidak lulus'. 

Ketika guru tersebut mengatakan 'kamu gagal', murid akan cenderung merasa bahwa dirinya tidak akan mengalami kesempatan lagi sehingga ia harus berhenti belajar dan menghidupi hidupnya yang gagal.

Arvan mengatakan kalau ini merupakan suatu refleksi dari growth mindset yang perlu diajarkan secara turun temurun. 

Dengan kata 'belum' ini juga kita akan cenderung melihat bahwa kita masih perlu belajar.

Tentunya belajar ini merupakan hal yang baik. 

Baca Juga: 3 Tips Ampuh Meningkatkan Percaya diri ala Hingdranata Nikolay, Insecure Hilang Total!

2. Menunjukkan optimisme

Mengatakan 'belum' saat di tengah kegagalan menunjukkan seseorang optimis dan percaya diri untuk menyelesaikan tugas atau progres yang sedang dijalankan. 

Belum ini menandakan percaya bahwa kamu masih dalam proses yang akan mengantarkanmu pada cita-cita yang akan dicapai. 

 

Arvan menyarankan untuk terus mengulangi kata ini dalam kepalamu untuk meningkatkan rasa optimis.

3. Masih percaya Tuhan

Dengan kata belum juga secara tidak langsung kamu percaya bahwa Tuhan ada dan akan membantu.

Ketika kamu sedang dalam kesusahan untuk mencapai suatu hal, maka akan terbesit suatu harapan bahwa kamu ingin benar-benar menggapainya.

Ini merupakan bentuk komunikasi dan permintaan kepada Tuhan agar Ia hendak melancarkan usahamu.

"Terlebih jika niatnya baik, orang yang ingin melakukan kebaikan percaya Tuhan pasti akan membantu," tutur Arvan.

Lebih lanjut, Arvan menambahkan bahwa orang yang pesimis adalah orang yang tidak percaya diri dan tidak percaya Tuhan; artinya dia tidak percaya kalau masih ada pihak yang akan membantunya. 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm