Terkait penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) pengunjung, Ikhsan mengklaim semuanya disiplin dan patuh. Bahkajpn petugas yang ikut berjaga selama operasional juga kerap menegur pengunjung yang abai terhadap prokes.
"Keberadaan pagar yang dipasang sangat berguna untuk menskrining orang yang beraktivitas di area Pasar Terapung," tandasnya.
Disinggung mengenai keluhan para pedagang Pasar Terapung yang menginginkan waktu operasional diperpanjang, Ikhsan menerangkan tampknya belum bisa, karena masih dalam tahap uji coba.
Begitu juga dengan keinginan pedagang yang menggelar dagangannya di dermaga, Ikhsan menyarankan agar tetap di jukung. Tujuannya agar tidak menghilangkan kekhasan Pasar Terapung.
"Kita juga sudah minta kepada acil Pasar Terapung agar minggu depan jangan terlalu banyak membawa dagangannya. Secukupnya saja. Karena masih uji coba ada pembatasan,' tuntasnya.
Di sisi lain, pemagaran yang dilakukan selama uji coba operasional Pasar Terapung itu juga membawa dampak positif.
"Kebersihan lebih terjaga, tidak ada kasus pencurian atau pencopetan dan tidak terlihat semrawut. Total ada 2.050 pengunjung yang keluar masuk pada uji coba minggu pertama dari jam 05.30 - 10.00 pagi," tutupnya.
Baca Juga: Mestinya Pasar Terapung Sudah Buka, Nyatanya Disbudpar Tak Siap