Semarang, Sonora.ID - Kawasan Kota Lama Semarang nantinya akan menjadi City Walk, bebas kendaraan dan khusus dinikmati pejalan kaki untuk pengunjung.

Beberapa tahun belakang Pemerintah Kota Semarang gencar mencanangkan konsep City Walk. Konsep City Walk, sendiri berarti adanya jalur pejalan kaki atau pedestarian yang ada di dalam kota. City Walk, juga berarti pedestarian dengan sarana perbelanjaan yang lengkap.

Hal ini merujuk pada beberapa titik di Kawasan Kota Lama Semarang yang saat ini ditutup dengan dipasang portal berupa rantai besi agar pengendara roda dua dan roda empat tak bisa leluasa masuk dan melintas.

Pemasangan diantaranya dilakukan di sekitaran taman Garuda Kota Lama. Kemudian, tak jauh dari salah satu kantong parkir di Kota Lama yakni Dream Museum Zone atau akses jalan menuju ke Taman Srigunting, Old City 3D Trick Art Museum, dan Gereja Blenduk nampak dipasang rantai besi full. Sehingga pengendara mobil atau motor harus mencari jalan alternatif lainnya yang tidak ditutup.

Lalu, penutupan jalan juga dilakukan di jalur masuk ke Kawasan Kota Lama, di ujung Jalan Letjen Suprapto, dengan pembatas gason dan rantai besi.

Menurut Kabid Pengendalian dan Ketertiban (Daltib) Dishub Kota Semarang, Antonius Haryanto, pemasangan tersebut memang sengaja dilakukan, karena konsep Kawasan Kota Lama, nantinya adalah menjadi City Walk, bebas kendaraan dan khusus dinikmati pejalan kaki yang berkunjung ke Kota Lama. Bahkan, ada yang dipasang bola di pedestrian dan rantai besi. 

"Salah satu tujuannya agar tidak digunakan oleh parkir liar. Juga sekaligus, untuk menghalau kendaraan yang masuk kawasan Kota Lama yang terlalu over. Kalau tidak dihalau dengan penutupan jalan, dikhawatirkan akan terjadi kepadatan arus kendaraan yang melintas," ujarnya.

Baca Juga: Festival Kota Lama 2021 Sudah Dimulai, Jangan Sampai Terlewat!

Untuk mengantisipasi kendaraan yang masuk ke Kota Lama, jalan di antara Filosofi Kopi dan minimarket juga ditutup. Nantinya kendaraan yang akan masuk ke Kota Lama di Simpang Cendrawasih dari Stasiun Tawang atau Jalan Ronggowarsito, pun akan dibatasi.

"Ini juga untuk mempersempit terjadinya lonjakan kendaraan karena penutupan salah satu satu jalan di Bundaran Bubakan, karena adanya pembangunan taman Museum Kota Lama. Sehingga dilakukan rekayasa arus lalin disana," ungkapnya.

Lebih lanjut, para pengendara atau pengunjung kawasan Kota Lama Semarang, diimbau untuk menempatkan kendaraan di kantong-kantong parkir resmi yang disediakan. 

Sebagai tambahan informasi, berikut 6 lokasi kantong parkir resmi yang dikelola Pemkot Semarang :

1. Satpas Semarang

Lokasinya berada di Jalan Letjen Suprapto, seberang Kantor Satlantas Polrestabes Semarang. Kurang lebih 30 kendaraan roda empat dan puluhan sepeda motor dapat parkir di lokasi ini

2. Parkir DMZ

Lokasinya berada di samping Museum DMZ di Jalan Branjangan. Sekitar 30 mobil bisa masuk dan parkir di titik ini. Di sekitar area parker ini para pengunjung dapat menikmati fasilitas di DMZ museum, Taman Garuda, Gule Bustaman dan juga Old City 3D Museum.

Baca Juga: Wajib Coba! Nostalgia Es Krim Legendaris di Oud En Nieuw Semarang

3. Pool Damri

Berada di Jalan Mpu Tantular, lokasinya bergandengan dengan pool Damri. Lokasi parkir biasanya digunakan bagi pengunjung yang berpiknik di kawasan Kota Lama menggunakan bus-bus besar.

4. PTP (samping Café Sepur)

Lokasinya berhadap-hadapan dengan Pool Damri di Jalan Mpu Tantular. Bisa digunakan untuk parkir mobil maupun sepeda motor. Spot terdekat dari lokasi parkir ini adalah Gedung PTP, Mandiri, Pelni dan Jembatan Mberok.

5. Parkir umum wisata Kota Lama Semarang

Jika Anda masih bingung menentukan lokasi parkir, di area umum perlu Anda coba yakni di sekitaran Jalan Sadewo. Dengan area parkir yang luas, tak terlalu riuh dari pengunjung, Anda dapat bereksplor lebih menikmati keindahan Kota Lama dengan beberapa spot foto menarik. Rumah pohon yang jadi spot instragamable paling hits lebih mudah untuk Anda kunjungi, karena dekat dari lokasi parkir ini.

6. Depan Kantor Pos Semarang

Secara umum, lokasi ini sudah menjadi kantong parkir. Lokasinya berdekatan dengan Jembatan Mberok. Namun, dari semua area parkir di kawasan Kota Lama, lokasi ini yang paling jauh.

Baca Juga: Dishub Palembang: Juru Parkir Liar Indomaret dan Alfamart Bakal Ditertibkan