Pontianak, Sonora.ID - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Barat, Heronimus Hero, menerima secara simbolis bantuan untuk masyarakat yang terdampak banjir dari berbagai pihak di Pendopo Gubernur Kalbar, Rabu (1/12).
Sutarmjdji mengungkapkan, bantuan untuk masyarakat yang terdampak banjir terus mengalir dari berbagai pihak walaupun persediaan bantuan masih mencukupi.
Adapun bantuan-bantuan tersebut diberikan oleh DPD Real Estate Indonesia (REI) Wilayah Kalbar, Perkumpulan Hakka Indonesia Kalbar, serta dari Pak Sumberanti Tjitra.
“Hari ini kami menerima bantuan dari beberapa pihak. DPD REI Kalbar memberikan bantuan sebanyak 5 ton beras, Perkumpulan Hakka memberikan 200 dus ikan dalam kaleng dan 100 dus susu, dan Pak Sumberanti Tjitra memberikan 1,5 ton beras. Semua bantuan ini dibutuhkan untuk masyarakat yang terdampak banjir, terutama susu balita,” ungkapnya.
Sutarmidji mengatakan, seluruh bantuan yang diterima Pemprov Kalbar akan disalurkan ke daerah yang persediaan bahan pangannya sudah menipis.
“Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat akan melihat kebutuhan daerah yang terdampak banjir dan akan segera mengirimkan bantuan kepada daerah yang persediaan bahan pangannya sudah menipis. Hari ini kami mengirimkan bantuan ke empat kabupaten terdampak banjir. Sebelumnya kami mengirimkan bantuan langsung ke desa yang membutuhkan di Kabupaten Kubu Raya,” jelasnya.
Baca Juga: 80 Persen Jalan Kota Pontianak, Lingkungan dalam Kondisi Mantap
Ia menambahkan, untuk selanjutnya Pemprov Kalbar akan fokus dengan penanganan pasca banjir, dimana masyarakat membutugkan bantuan seperti seragam sekolah, sarana dan prasarana sekolah yang rusak, bedah rumah melalui Program Perbaikan Rumah Tak Layak Huni.
Sutarmidji mengaku sudah berdiskusi dan meminta pihak Balai Sungai Wilayah Kalimantan I Pontianak untuk mengeruk persimpangan sungai dan muara sungai.
“Saya sudah bertemu dengan Kepala BWSK I untuk segera melakukan pengerukan di persimpangan sungai dan muara sungai agar air mengalir ke laut,” terang Sutarmidji.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Barat, Heronimus Hero mengatakan, Pemprov Kalbar tetap menerima bantuan sampai posko bantuan ditutup.
“Beberapa kabupaten, seperti Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kubu Raya, mengalami musibah banjir dan bantuan paket sembako akan didistribusikan ke sana,” tutupnya.
Baca Juga: Pemkot Pontianak Galang Bantuan untuk Korban Banjir di Kalbar, 3 Unit Mobil Box Disalurkan