Dieng, Sonora.ID - Korea memang terkenal sebagai negeri penghasil gingseng dengan segala manfaat dan khasiatnya. Namun di dataran tinggi Dieng – Indonesia juga memiliki tanaman herbal yang tak kalah berkhasiat, yaitu purwaceng. Tanaman herbal ini memiliki nama latin Pimpinella pruatjan.
Tumbuhan pegunungan ini terkenal karena khasiat afrodisiak pada akarnya. Afrosidiak adalah zat yang mampu meningkatkan gairah seksual.
Dilansir dari laman Litbang Kemkes.go.id, kandungan stigmasterol dari tanaman ini mengalami proses metabolisme tubuh sehingga menjadi kandungan testosteron yang dapat meingkatkan aktifitas seksual. Selain itu stigamsterol dapat mengurangi pembentukan kolesterol.
Baca Juga: Menikmati Sejuknya Jalur Bintoro Mulyo di Kabupaten Batang
Secara fisik purwaceng merupakan terna kecil tumbuh mendatar di atas permukaan tanah seperti tumbuhan pegagan dan semanggi gunung tetapi tidak merambat. Memiliki benruk daun kecil-kecil berwarna hijau kemerahan dengan diameter 1-3 cm.
Tak seperti gingseng khas Korea yang hanya pada akarnya saja yang berkhasiat, tanaman herbal purwaceng ini nyatanya dapat dimanfaatkan pada seluruh bagiannya.
Purwaceng kini sudah banyak diproduksi menjadi bentuk suplemen atau minuman herbal, seperti jamu dan teh.
Proses pembuatannya, ketika masuk usia panen sekitar 1 tahun, tanaman herbal ini siap diolah. Seluruh bagian tanaman purwaceng ini dibersikan dari tanah yang menempel lalu dikeringkan untuk kemudian dihaluskan dan dikemas sesuai jenis produk yang diinginkan.
Teradapat beberapa industri rumahan yang memproduksi aneka minuman berbahan dasar purwaceng di dataran tinggi Dieng.
Setiap industri memiliki racikan khasnya tersendiri. Oleh karena itu rasa yang dihasilkan pun akan berbeda. Begitu juga dengan harganya.
Selain bermanfaat sebagai penambah stamina, purwoceng juga diklaim memiliki berbagai manfaat lain, seperti membantu meredakan gejala masuk angin dan pegal linu, melancarkan buang air kecil, dan mencegah pembentukan batu ginjal.
Baca Juga: Kuliner Mie Ongklok Khas Wonosobo yang Menggoyangkan Lidah