Banjarmasin, Sonora.ID – Tingginya antusiasme pebasket putri di Kalimantan Selatan, menjadi salah satu alasan digelarnya pertandingan 3x3 oleh Binian Basketball Community, pada 11 Desember mendatang.
Terlebih, sejak pandemi Covid-19 berlangsung di bulan Maret tahun lalu, sangat minim adanya pertandingan untuk menghindari penularan virus.
Ditemui baru-baru ini, anggota Binian Basketball Community, Eunike M. Simanjuntak mengungkapkan bahwa pertandingan yang digelar pada Sabtu mendatang memang merupakan yang pertama kali digelar di masa pandemi saat ini.
Baca Juga: Sempat Tertunda, Pelantikan Sekda Banjarmasin Diagendakan Besok
Meskipun masih bersifat internal dan hanya mengakomodir 8 tim putri yang bertanding, namun hal tersebut dapat menjadi batu loncatan untuk pertandingan skala besar di kemudian hari.
Ia mengungkapkan jika antusiasme para pebasket putri di Kalimantan Selatan sangat besar, terutama dari kalangan pelajar yang selama ini sudah sering latihan namun belum pernah merasakan atmosfer pertandingan yang sesungguhnya.
“Beberapa waktu ini sepi kan ya pertandingan, jadi banyak juga pemain-pemain yang kangen banget untuk tanding,” jelas Nike, sapaan akrabnya.
Apalagi sebagai pemain, dirinya pun juga merasakan kuatnya keinginan untuk bertanding yang selama ini hanya diisi dengan latihan karena masih adanya pembatasan kegiatan berskala besar dari pihak terkait.
“Itu juga kenapa kita batasi timnya (yang bertanding, red.), supaya gak terlalu membludak juga nanti di venue,” tuturnya.
Untuk itu, protokol kesehatan yang ketat pun juga akan diterapkan selama kegiatan berlangsung, ditambah persyaratan mutlak bagi peserta. Yakni seluruh peserta sudah mendapatkan vaksin pencegahan Covid-19 dan hanya melepas masker ketika sedang bertanding.
Pertandingan 3x3 khusus untuk kategori putri ini juga diharapkannya dapat menjadi wadah yang mengakomodir para pebasket perempuan untuk meningkatkan jam terbang lewat berbagai kompetisi.
Nike juga menyebutkan sejumlah dukungan dalam pelaksanaan kegiatan kali ini, terutama dari rekan-rekan pebasket lainnya dan juga pegiat UMKM.
Baca Juga: Lewati Banyak Penderitaan, Denny Sumargo: Basket Jadi Pelarian Positif
“Harapan kita, tentu ingin agar pertandingan kali ini juga dapat jadi agenda rutin dari Binian Basketball Community dan nantinya skala pertandingannya juga semakin luas. Istilahnya, pertandingan pertama ini jadi pilot project untuk kegiatan selanjutnya,” pungkasnya.
Seperti diketahui, sejak dilanda pandemi Covid-19, secara otomatis kegiatan berskala besar di Kalimantan Selatan harus mengalami penyesuaian. Termasuk kegiatan olahraga yang sempat vakum beberapa waktu, akibat adanya pembatasan dan dinilai sulit menerapkan protokol kesehatan karenanya banyaknya peserta yang terlibat.
Namun seiring dengan berjalannya waktu dan meningkatnya cakupan vaksinasi pencegahan Covid-19, kegiatan olahraga seperti pertandingan pun mulai digelar kembali dengan sejumlah persyaratan.