Sonora.ID - Dari tahun ke tahun, drama Korea (drakor) seringkali menuai banyak pujian. Lantas, apa saja drama Korea paling mahal dan harganya bisa buat nyicil beli rumah?

Pemilihan drakor sebagai bahan tontonan banyak alasannya, salah satunya karena kemampuan seni peran yang dilakukan oleh aktor dan aktrisnya.

Sama seperti film barat, drakor juga bisa diakses di berbagai platform film mulai dari VIU hingga Netflix.

Berikut drakor paling mahal, dikutip dari laman KBIZoom.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Drakor 'Our Beloved Summer' yang Rilis di Netflix

Serial drakor Squid Game: Lee Jung Jae, Jung Ho Yeon

Serial drakor Squid Game terdiri dari 9 episode dan membandrol biaya produksi sebanyak 20 miliar Won atau sekitar Rp243,769,194,800.

Setiap episodenya seharga 2,22 miliar Won atau seharga Rp27,058,380,622. Tampak bahwa Netflix secara totalitas membuat serial drakor yang sempurna.

Dalam film, ada banyak adegan rumit, mengumpulkan sejumlah besar aktor, alat peraga juga banyak digunakan, yang semuanya menghabiskan banyak uang oleh kru untuk memproduksinya.

Sepadan dengan investasi besar, pekerjaan ini diluncurkan dengan sangat sukses dan membawa keuntungan besar bagi Netflix.

Serial drakor Sweet Home: Song Kang, Lee Do Hyun and ‘Arthdal ​​Chronicles’: Song Joong Ki, Jang Dong Gun

Ini adalah dua drakor yang sama-sama menempati peringkat 2 teratas di chart investasi, di mana 'Sweet Home' menghabiskan 30 miliar Won atau sekitar Rp365,550,670,200 untuk 10 episode, dan 'Arthdal ​​Chronicles' 54 miliar Won atau sekitar Rp658,041,349,140 untuk 18 episode.

Rata-rata pengeluaran per episode untuk kedua film ini adalah 3 miliar atau sekitar Rp. 658,041,349,140.

Serial drakor Kingdom 1: Joo Ji Hoon, Bae Doo Na

Di atas segalanya, Netflix's Kingdom telah menjadi karya dengan investasi tertinggi ketika setiap episode mengkonsumsi rata-rata 3,3 miliar Won atau sekitar Rp40,199,867,829.

Season 1 dari karya ini hanya 6 episode tetapi menghabiskan hingga 20 miliar Won atau sekitar Rp243,644,037,600 untuk biaya produksi.

Membuat adegan film zombie yang menyeramkan memang tidak mudah. Biaya untuk aktor dan efeknya sangat dibutuhkan, jadi penulis awalnya berencana untuk membuat 8 episode, pada akhirnya, karena kekurangan uang, drama ini dikurangi menjadi hanya 6 episode.

Drakor Legend of the Blue Sea: Lee Min Ho, Jun Ji Hyun

 Walaupun drakor Legend of the Blue Sea memiliki kisah yang cenderng ringan tentang drama percintaan, tapi sebenarnya drakor ini memiliki harga yang mahal.

Biaya produksi drakor Legend of the Blue Sea bisa mencapai 22 milar Won atau sekitar Rp268,259,883,540 dan satu episode khusus.

Bila dibagi rata-rata setiap episodenya menghabiskan sebanyak 1.05 milar Won atau sekitar Rp12,804,941,520.

Baca Juga: 6 Drakor yang Bakal Tayang Tahun 2022, Bertaburkan Aktor Papan Atas

Mahalnya biaya produksi drakor Legend of the Blue Sea untuk membayar aktor dan aktris papan atas seperti Jun Ji Hyun dan Lee Min Ho.

Selain itu, drakor ini juga harus membayar banyak latar belakang yang indah dan mewah. Bahkan, kru drakor Legend of the Blue Sea harus pergi ke Spanyol untuk syuting.

Anggaran sebesar 22 miliar Won sangat tinggi, apalagi ini adalah drakor tahun 2017.

Drakor Crash Landing on You: Hyun Bin, Son Ye Jin

Drakor dengan bintang film Hyun Bin dan Son Ye Jin pastinya membutuhkan banyak biaya produksi meski tidak sedikit penonton yang menyangkannya.

Drakor Crash Landing on You meraup biaya produksi sebanyak 20 miliar won atau sekitar Rp243,863,680,800.

Jumlah totalnya lebih rendah dari pada drakor Legend of the Blue Sea, tapi drakor ini memiliki total 16 episode di dalamnya.

Drama Crash Landing on You secara realistis menggambarkan kehidupan masyarakat Korea Utara, untuk melakukan ini, sutradara telah melakukan banyak upaya dalam menyiapkan latar belakang.

Selain itu, kru juga terbang ke Swiss dan Mongolia untuk mengambil banyak adegan indah dan puitis.

Drakor Vagabond: Lee Seung Gi, Suzy

Drakor Vagabond meraup biaya produksi hingga 25 miliar Won atau sekitar Rp304,713,574,250 dengan 16 episode.

Setiap episode drakor Vagabond diperkirakan menelan biaya 1,56 miliar Won atau sekitar Rp19,017,677,874.

Ini adalah drakor yang diproduksi bersama oleh Netflix dan SBS. Para kru secara khusus pergi ke Maroko dan Spanyol untuk syuting.

Selain biaya yang dikeluarkan dalam pembuatan film di luar negeri, drama ini juga terdiri dari banyak adegan aksi besar dengan senjata besar.

Drakor Mr.  Sunshine: Lee Byung Hun, Kim Tae Ri

Drama Mr.  Sunshine memiliki latar masa transisi Korea dari monarki konstitusional ke demokrasi dengan tema militer.

Di dalamnya terdapat adegan epik ini sehingga membandrol harga produksi sebanyak 40 miliar Won atau sekitar Rp487,593,539,600 untuk 24 episode.

Per episode membandrol harga sekitar 1,67 miliar Won atau sekitar Rp20,352,782,432. Drakor Mr. Sunshine bercerita tentang adegan perang yang kacau dan ditampilkan secara realistis, set desa, kostum para aktor menghabiskan banyak uang agar menakjubkan.

Selain itu, para pemerannya juga terdiri dari aktor-aktor ternama.

Baca Juga: Panggilan Untuk Para Jomblo, Ini 7 Drakor Romantis Untuk Menemani Akhir Tahun Kamu

 

Drakor The King: Eternal Monarch (Lee Min Ho, Kim Go Eun)

Drakor The King: Eternal Monarch menandai comback Lee Min Ho ke televisi setelah dirinya dinas militer. Produksi drakor ini menghabiskan biaya sebanyak 30 miliar Won atau sekitar Rp365,644,517,100 dengan total 16 episode.

Hal ini bisa dimaklumi karena serial tersebut membangun dua dunia paralel, dua negara terpisah yang hidup berdampingan.

Sebagai seorang raja, Lee Min Ho diinvestasikan dalam kostum yang sangat indah, mahal,  kediamannya juga sangat mewah, dan megah.

Istananya dalam drama itu dibangun dengan sangat rumit, selain itu, ada banyak adegan lain yang dirawat dengan sangat baik seperti parade militer,dan efeknya juga cukup banyak digunakan dalam drakor.

Drakor Penthouse 2, 3: Lee Ji Ah, Kim So Yeon, Eugene

Dari ketiga seri tersebut, Penthouse season 2 dan 3 sama-sama menghabiskan biaya 30 miliar Won atau sekitar Rp365,380,295,400, namun berdasarkan jumlah episode, season kedua adalah yang paling mahal karena memiliki episode terpendek, yaitu 13 episode.

Maka, masing-masing episode menghabiskan lebih dari 2,3 miliar Won atau sekitar 28,012,489,314 untuk memproduksinya.

Karena cerita Penthouse adalah tentang kelas atas, dari rumah hingga kostum, peralatan dalam film juga diinvestasikan sangat banyak untuk memberikan penampilan orang kaya.

Konstruksi interior di dalam Istana Hera juga tidak murah. Investasi besar juga membawa banyak keuntungan, berkat atraksi 'Penthouse', SBS telah meningkatkan pendapatan lebih dari 13 persen dibandingkan tahun lalu.

Drakor The Legend: Bae Yong Joon, Lee Ji Ah

Drakor The Legend adalah salah satu drakor lawas yang diproduksi tahun 2007. Drakor ini menghabiskan biaya sebanyak 43 miliar Won atau sekitar Rp524,185,126,540.

Setiap episodenya seharga 1,8 miliar Won atau sekitar Rp21,942,633,204. Drakor The Legend adalah drama sejarah dengan skala besar dan bertema mistis.

Selain biaya latar belakang dan kostum, jumlah uang yang dibayarkan kepada pemeran utama pria Bae Yong Joon juga sangat besar.

Pada saat itu, aktor tersebut menerima 250 juta Won atau sekitar Rp3,047,890,032,500 untuk setiap episode, membuat rekor di antara para aktor selama bertahun-tahun, dan baru dipecahkan baru-baru ini.